Ilmu tersebut, kata beliau, bisa menyerang secara tak kasat mata dan memicu gangguan fisik seperti rasa sesak, nyeri di ulu hati, dan bahkan naiknya asam lambung ke dada.
Itulah sebabnya, beliau menganjurkan untuk memanjatkan doa khusus, meminta kepada Allah agar ilmu atau energi tersebut dikeluarkan dari tubuh orang yang terkena dampaknya.
Doa yang diajarkan pun cukup sederhana dan menyentuh memohon agar segala bentuk kemarahan, ilmu negatif, dan rasa sakit yang disebabkan oleh perasaan tersimpan, diangkat dan dikembalikan oleh Allah ke tempat yang seharusnya.
BACA JUGA:Koperasi Merah Putih Bisa Ajukan Pinjaman ke Himbara, Plafonnya Mencapai Rp 5 Miliar
Doa ini diyakini bisa menjadi solusi asam lambung secara spiritual, terutama bila disertai iman dan keyakinan penuh kepada pertolongan Allah.
Lebih dari sekadar penjelasan medis, pendekatan Ustaz Danu mengajak umat untuk kembali memahami bahwa banyak penyakit dalam tubuh yang berasal dari ketidakseimbangan batin dan emosi.
Seseorang yang sering marah, menyimpan dendam, atau menyakiti perasaan orang lain tanpa disadari bisa mengundang pnyakit dalam tuubhnya sendiri.
Oleh karna itu, menjaga hati agar tetap tenang, memaafkan orang lain, serta memperbanyak doa dan dzikir menjadi bagian dari pengobatan yang sangat dianjurkan.
BACA JUGA:Antrian BBM di Kaur Bengkulu Mulai Normal, SPBU Pastikan Stok Aman hingga Idul Adha
Bagi yang sedang mengalami GERD, tidak ada salahnya mencoba untuk melakukan refleksi diri. Siapa tahu solusi asam lambung yang selama ini dicari bukan hanya pada obat, tapi juga pada proses memaafkan dan berdamai dengan hati.
Krika hati bersih, Insyaallah tbuh pun ikut merasakan dampak positifnya. Dan inilah yang menjadi inti dari ajaran Ustaz Danu: bahwa kesembuhan bukan hanya datang dari luar, tapi juga dari dalam.
Dengan pendekatan spiritual ini, kita diingatkan kembali bahwa segala penyakit adalah ujian dari Allah, dan kunci kesembuhan sejatinya adalah kesabaran, keikhlasan, serta usaha yang sungguh-sungguh baik secara medis maupun melalui doa.
BACA JUGA:Bisnis Gelap Terbongkar, Dua Pemuda Asal Kota Mukomuko Ditangkap Polisi
Jadi, sebelum melangkah lebih jauh ke dokter, tidak ada salahnya mengintrospeksi diri, memperbaiki hubungan dengan orang-orang sekitar, dan memohon ampun atas kesalahan di masa lalu.
Semoga kita semua selalu diberi kesehatan lahir dan batin, dijauhkan dari penyakit, dan diberi kemampuan untuk menjaga hati tetap bersih. Amin ya Rabbal Alamin.