KEPAHIANG, RBTVCAMKOHA.COM - Prajurit TNI-Polri bersama masyarakat Desa Langgar Jaya Kecamatan Bermani Ilir Kepahiang terpaksa harus membuat tandu darurat dari bambu demi mengevakuasi Syukur (65) warga desa tersebut ke RSUD Kepahiang.
Hal ini harus dilakukan karena Desa Langgar Jaya berada di wilayah yang tidak memiliki infrastruktur penunjang yang memadai. Akibatnya tidak bisa dilalui kendaraan roda empat.
Dari kediamannya, Syukur ditandu dibawa ke Desa Cinto Mandi baru kemudian dibawa menggunakan ambulance ke RSUD Kepahiang.
BACA JUGA:Jauhkan, Sifat Ini Membuat Amal Ibadah Tekor Kata Ustad Abdul Somad
Menurut perangkat Desa Langgar Jaya, Jumawan, selama belasan tahun ini setiap ada masyarakat yang sakit terpaksa ditandu dan menempuh perjalanan selama empat jam.
BACA JUGA:Pencuri Masuk ke Dalam Rumah di Sukamerindu, Selain Emas juga Gasak Uang
Sudah lama warga menanti bisa mendapatkan infrastruktur seperti desa lain. Hanya saja sampai sekarang belum terwujud.
BACA JUGA:Usai Nonton Bioskop, Siswi 14 Tahun Diajak ke Kamar Hotel
"Bisa masuk kendaraan roda dua yang sudah dimodifikasi kalau tidak hujan, tapi masih tetap harus menggunakan rantai namun untuk roda empat memang tak bisa lewat," keluh Jumawan, Jumat (2/6).