"Iya itu security Pamor Ganda salah paham, dia beropini sendiri. Menyebarkan luaskan kabar kalau korban dibegal melalui voice note," kata Kapolsek.
Masyandi dan korban pelemparan telah dimintai keterangan dan memberikan klarifikasi di Polsek Ketahun, atas berita hoax yang beredar tersebut.
"Keduanya sudah kita mintai keterangan dan klarifikasi," ucap Kapolsek lagi.
Namun dari peristiwa pelemparan tersebut, korban mengalami kerugian yang diperkirakan sekitar Rp500 ribuan, sebab adanya baret di bagian bodi mobil bagian kanan akibat lemparan benda tumpul.
BACA JUGA:4 Cara Jitu Agar Pengajuan KUR BRI Rp 50.000.000 Cepat Cair, Cek Proses Survey
Untuk kasus pelemparan masih dalam proses penyelidikan oleh Unit Reskrim Polsek Ketahun.
"Untuk peristiwa pelemparannya sendiri masih kita selidiki siapa pelakunya," demikian Kapolsek.
(Novan Alqadri)