Untuk Atap Rumah, Ini Perbandingan Menggunakan Baja Ringan dan Kayu

Jumat 09-06-2023,11:04 WIB
Reporter : Tim liputan
Editor : Purnama Sakti

Sedangkan, jika menggunakan spesifikasi baja ringan yang tidak tersertifikasi, maka setelah usia 10 tahun harus dicek, sudah berkarat atau belum, jika sudah berkarat, maka sebaiknya segera diganti.

 

Aspek ketiga, aspek pemeliharaannya. Aspek ini sangat erat kaitannya dengan penggunaan spesifikasi penutup atap atau genting. 

 

BACA JUGA:Saldo DANA Tiba-tiba Hilang? Berikut Ini Syarat Klaim Garansi, Saldo Kembali

Umumnya, penggunaan rangka atap baja ringan sering paket dengan genting metal, sedangkan rangka atap kayu masih jarang yang menggunakan genting metal.

 

Apabila keduanya sama-sama menggunakan genting metal, rangka atap baja ringan nyaris tidak perlu perawatan, sedangkan pada rangka kayu sering lebih cepat keropos pada material rengnya. 

 

Tapi, apabila sama-sama menggunakan genting selain genting metal, jika kualitas gentingnya tidak bagus, kemungkinan masih terjadi rembes air, selain rembes juga bisa merosot atau bocor.

 

BACA JUGA:Tanda Kecil Kiamat yang Telah dan Sedang Terjadi, Diantaranya Kemunculan Nabi-nabi Palsu

Sedangkan kekurangan rangka atap baja ringan, apabila satu berkarat kemungkinan besar seluruhnya berkarat, sehingga itu bukan lagi perawatan, tetapi ganti total.

 

Aspek terakhir, aspek dampak lingkungan hidup. Pertama, dapat dilihat dari aspek kesehatan. Rangka atap menggunakan kayu, tidak berdampak untuk kesehatan. Sedangkan untuk rangka atap baja ringan, dapat dilihat dari bahan dasar dan standar atau persyaratan kandungannya berdasarkan SNI.

 

Kategori :