Iklan RBTV

694 Hektare Lahan Sawit di Bengkulu Utara Sudah Terima Dana, Sebagian Terkendala Bibit

694 Hektare Lahan Sawit di Bengkulu Utara Sudah Terima Dana, Sebagian Terkendala Bibit

Program replanting kelapa sawit--

BENGKULU UTARA, RBTVDISWAY.ID - Sebanyak 1.280 hektare total luasan lahan perkebunan sawit masyarakat diusulkan mengikuti program replanting di tahun 2024 dan 494 hektare di awal tahun 2025.

BACA JUGA:Beri Kebahagiaan, Gubernur akan Bagi Baju Batik Besurek untuk Kades se-Provinsi Bengkulu

Dari total usulan tersebut, seluas 694 hektare usulan telah mendapat rekomendasi teknis oleh Dirjenbun dan telah mendapat kucuran dana dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit atau BPD-PKS, masing-masing Rp 6 juta per hektare.

Kepala Bidang Pengembangan Dinas Perkebunan Bengkulu Utara Surya Mulyadi menyampaikan, dari luasan lahan yang telah mendapat kucuran anggaran tersebut, sekitar 20 hektare telah melaksanakan proses tanam, sedangkan selebihnya masih terkendala proses pengadaan benih siap tanam.

BACA JUGA:Cara Daftar KUR BSI 2025, KUR Tanpa Riba Bisa Diajukan Online Plafon Hingga Rp 50 Juta

Karena hal tersebut, maka pekerjaan pengadaan benih dimulai dengan memesan kecambah ke produsen yang memakan waktu hingga 4 bulan. Kemudian setelah itu harus menunggu lagi dilakukan penangkaran terlebih dahulu terhadap kecambah selama kurang lebih 10 bulan.

Sembari menunggu kesiapan benih siap tanam, petani penerima dana replanting melaksanakan kegiatan lain yang bisa dilaksanakan, seperti persiapan lahan meliputi pembersihan area tanam, pemancangan dan lainnya.

BACA JUGA:Jembatan Rusak di Seluma Bahayakan Warga, Setiap Hari Rutin Dilalui Anak Sekolah

“Usulan yang sudah masuk itu ada total 1.280 hektare, dari jumlah ini seluas 694 hektare usulan telah mendapat rekomendasi, masing-masing 6 juta rupiah per hektare. Untuk yang sudah melakukan proses tanam sekitar 20 hektare, sedangkan selebihnya masih terkendala proses pengadaan benih. Karena itu, pengadaan benih mulai kita pesan dari kecambah ke produsen yang memakan waktu hingga 4 bulan,” ujar Surya Mulyadi.

Novan Alqadri

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: