Bengkulu Terima Edaran Kemenkes, Dinkes Himbau Siaga Covid-19, Tapi Jangan Panik

BENGKULU, RBTVDISWAY.ID - Bengkulu terima edaran Kemenkes, Dinkes himbau siaga Covid-19, tapi jangan panik.

Pemerintah Kota Bengkulu melalui Dinas Kesehatan memastikan telah menerima surat edaran dari Kementerian Kesehatan terkait kewaspadaan terhadap potensi peningkatan kasus Covid-19.

BACA JUGA:Gara-gara Ini, Pemkab Mukomuko Ditegur Kementerian LHK

Meski hingga saat ini belum ada laporan kasus Covid-19 yang signifikan di Bengkulu, Dinas Kesehatan melalui Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Menular atau BINAP2M terus melakukan pemantauan.

Masyarakat juga diimbau untuk tetap tenang dan tidak panik, mengingat sebagian besar warga Kota Bengkulu sudah menjalani vaksinasi Covid-19, vaksinasi ini diharapkan mampu mengurangi risiko gejala berat jika terpapar.

BACA JUGA:Jangan Sampai Stress Karena Galbay Shopee PayLater dan SPinjam, Begini Cara Cerdas Mengatasinya

Selain itu, masyarakat diminta untuk waspada terhadap gejala demam tinggi, jika mengalami demam lebih dari tiga hari dengan suhu di atas 39 derajat, disarankan segera memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan untuk memastikan penyebabnya, baik Covid-19, DBD, Infeksi Saluran Pernapasan atau penyakit lainnya.

BACA JUGA:Perubahan Timnas Indonesia di Era Patrick Kluivert: Berhasil Tumbangkan Team Dragon Setelah 38 Tahun

Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, Joni Haryadi Thabrani menekankan pentingnya deteksi dini dan pencegahan, serta akan terus mengikuti arahan dari Pemerintah Pusat dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19.

“Kalau di Kota Bengkulu kita sudah menerima surat edaran dari Kementerian Kesehatan untuk waspada kembalinya Covid-19. Kita terus memantau apabila ada kasus positif, dan kita himbau kepada masyarakat agar tidak panik. Karena kita yakin hampir semua warga sudah di vaksin semua. Untuk antisipasi masyarakat harus waspada, jika demam tinggi segera ke Klinik atau Rumah Sakit supaya mudah diketahui penyakit apa yang di idap,”ujar Joni Haryadi Thabrani.

BACA JUGA:Tenaga Honorer Jadi Tenaga Outsourching, Sekda Mukomuko Bilang Begini

 

Sumber: