Polri Topping Off SMA Kemala Taruna Bhayangkara: Awal Era Baru Pendidikan Berkarakter dan Berintegritas
--
BOGOR, RBTV.DISWAY.ID - Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) Komjen Pol. Dr. Dedi Prasetyo memimpin kegiatan topping off pembangunan SMA Kemala Taruna Bhayangkara di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Kamis (13/11)
Topping off adalah tahap akhir penyelesaian struktur utama bangunan, di mana elemen teratas seperti atap dipasang sebagai simbol bahwa pekerjaan konstruksi kerangka bangunan telah selesai dan proyek memasuki tahap penyelesaian (finishing).
BACA JUGA:Program Presenter Istimewa HUT Rakyat Bengkulu Televisi ke-16 Tahun, Semakin Camkoha
Komjen Pol. Dr. Dedi Prasetyo menyampaikan, harapan besar agar seluruh fasilitas SMA Kemala Taruna Bhayangkara (KTB) dapat diselesaikan tepat waktu sehingga sekolah dapat beroperasi penuh pada Mei 2026.
“Penyelesaian tepat waktu sangat penting untuk menghadirkan layanan pendidikan unggul bagi putra-putri bangsa sebagai bagian dari percepatan pembangunan sumber daya manusia menuju Indonesia Emas 2045” ujar Wakapolri.
BACA JUGA:Diduga Palsukan Dokumen Nasabah untuk Ajukan KUR, Mantan Pegawai Pegadaian Dipolisikan
Wakapolri turut mengungkapkan kebanggaannya bahwa SMA Kemala Taruna Bhayangkara telah memiliki 120 siswa angkatan pertama, seluruhnya terpilih melalui proses seleksi ketat yang diikuti oleh 11.000 pendaftar.
“Besarnya animo tersebut mencerminkan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap SMA KTB, tahun ini menargetkan peningkatan animo hingga 15.000 pendaftar, agar siswa yang diterima benar-benar merupakan bibit terbaik bagi masa depan bangsa “ imbuh Wakapolri.
BACA JUGA:Pendaftaran Mitra Statistik BPS 2026 Tinggal Hari Ini dan Besok, Ini Syarat dan Cara Daftarnya
Polri kemudian menggelar Open Ceremony SMA KTB sebagai simbol dimulainya era baru pembentukan karakter generasi muda Indonesia.
Dalam sambutannya, Wakapolri menegaskan bahwa kualitas sumber daya manusia adalah faktor penentu kemajuan bangsa.
Ia menekankan bahwa sumber daya alam yang melimpah tidak berarti tanpa manusia yang unggul, dan Indonesia membutuhkan generasi yang mampu membawa negara melakukan lompatan besar menuju kemajuan.
Ia juga mencontohkan Singapura yang berhasil menjadi negara maju meski minim sumber daya alam.
BACA JUGA:Kisah Hidup Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono Jadi Teladan Inspiratif
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


