Unihaz dan UNIB Kolaborasi Bangun Masyarakat Tangguh di Pulau Enggano

Selain itu, tim juga melakukan penyerahan simbolis kapal tangkap ikan, alat pancing, dan perlengkapan usaha perikanan kepada kelompok nelayan sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan kapasitas ekonomi produktif masyarakat Enggano.

Sementara itu, Kelompok Remaja Masjid Al-Mukhsinin menerima fasilitas Rumah Konseling Mandiri, meliputi perlengkapan komunikasi, perabot ruang konseling, dan sarana edukasi kebencanaan. Rumah Konseling ini diharapkan menjadi wadah kegiatan sosial, pembinaan mental, serta pusat edukasi mitigasi bencana bagi masyarakat Desa Kaana dan sekitarnya.

BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Dampingi Menteri Desa pada Festival Bangun Desa dan Pencanangan Desa Bersinar

Dampak Nyata dan Keberlanjutan Program

Hasil evaluasi menunjukkan 85% anggota nelayan kini memahami dasar kewirausahaan, pengemasan, dan pemasaran produk, serta mampu mengelola lebih dari satu sumber pendapatan, sedangkan 80% anggota remaja masjid aktif sebagai fasilitator edukasi kebencanaan dan konseling komunitas.

Kepala Desa Kaana, Alamudin, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan ini sangat bermanfaat bagi warganya.

“Program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kami. Selain menambah keterampilan, warga jadi lebih siap menghadapi bencana dan bisa mengelola usaha kecil secara mandiri.”

Program ini turut mendukung capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) 2, 3, dan 5, serta berkontribusi terhadap SDGs 1 (Tanpa Kemiskinan), SDGs 3 (Kehidupan Sehat dan Sejahtera), dan SDGs 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi).

Sehingga kedepan, tim pengabdian berencana memperluas kegiatan ke desa-desa lain di Pulau Enggano dengan dukungan BPBD dan pemerintah daerah setempat.

BACA JUGA:Kapolda Bengkulu Hadiri Pengukuhan Pengurus DPD dan DPC ABPEDNAS se-Provinsi Bengkulu

Tim Pelaksana dan Pendamping

Program ini dilaksanakan oleh tim dosen kolaborasi antara Unihaz dan UNIB, terdiri atas:

- Tim Pelaksana: Dr. Juwanto, S.Pd., M.Pd; Dr. Yanmesli, S.Pd., M.Pd.; Dr. Idham Lakoni, M.Si.

- Tim Pendamping: Ir. Arie Vatresia, S.T., M.T.I., Ph.D., IPP; Prof. Lizar Alfansi, S.E., M.B.A., Ph.D.; dan Dr. Rina Suthia Hayu, S.E., M.M.

Kolaborasi ini menjadi bukti nyata sinergi antarperguruan tinggi di Bengkulu dalam mendorong inovasi sosial dan ekonomi masyarakat pesisir. Dengan pendekatan berbasis teknologi dan nilai lokal, masyarakat Enggano diharapkan tumbuh menjadi komunitas yang tangguh bencana, mandiri ekonomi, dan berdaya saing tinggi.

Sumber: