Iklan RBTV

Jemaah Haji Wajib Tahu! Inilah 3 Larangan yang Ternyata Membatalkan Tawaf

Jemaah Haji Wajib Tahu! Inilah 3 Larangan yang Ternyata Membatalkan Tawaf

--

BACA JUGA:Aturan Baru! Penerima Replanting Kelapa Sawit Wajib Alokasikan Rp 7,8 Juta Per Hektar. Untuk Apa?

Larangan Saat Tawaf

Setelah mengetahui pengertian serta berbagai jenis tawaf, selanjutnya jemaah haji mengetahui larangan saat tawaf. 

Berikut ini adalah beberapa larangan saat tawaf:

1. Mengeraskan suara dzikir dan doa hingga mengganggu kekhusyuan jamaah yang lainnya

Pelaksanaan tawaf sendiri memang mengharuskan para jamaah haji untuk memperbanyak dzikir dan doa, namun ada baiknya dzikir dan doa tersebut tetap dilakukan secara pelan agar tidak mengganggu kenyamanan jamaah haji lain yang juga sedang beribadah.

BACA JUGA:Disiapkan Rp 18 Miliar untuk BPJS Gratis, Walikota Bengkulu Jamin Tak Ada Warga yang Sulit Berobat

2. Memutuskan putaran tawaf dengan sengaja

Banyak jemaah haji atau umroh yang dengan sengaja memutuskan putaran tawafnya demi menunggu teman-temannya agar bisa menjalankan rukun tawaf ini secara bebarengan.

Apabila hal itu terjadi, maka tawaf yang dilakukannya oleh jamaah umrah tersebut batal, dan harus diulang dari putaran awal lagi. Sebisa mungkin selesaikan dahulu putaran tawaf sebanyak tujuh kali, baru melakukan aktivitas yang lainnya

3. Melakukan kegiatan makan dan minum saat tawaf

Makan dan minum di tengah pelaksanaan tawaf juga menjadi sesuatu yang dilarang karena bertentangan dengan adab yang berlaku dalam ajaran Islam.

Makan dan minum sebaiknya dilakukan para jemaah haji setelah selesai melakukan tawaf agar bisa dilakukan sambil duduk, dan tidak mengotori wilayah bangunan Ka’bah.

BACA JUGA:Harga Emas ANTAM, UBS dan Galeri 24 Hari Ini, Adakah Pergerakan?

Nah, itu dia beberapa larangan yang sebaiknya tidak dilakukan oleh para jamaah haji karena bisa mengganggu kekhidmatan tawaf, dan bisa berpotensi mengganggu kenyamanan dari jamaah haji lainnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: