Iklan RBTV

8 Larangan di Bulan Suro Menurut Tradisi Jawa yang Diyakini Momen Terbukanya Gerbang Dunia Nyata dan Gaib

 8 Larangan di Bulan Suro Menurut Tradisi Jawa yang Diyakini Momen Terbukanya Gerbang Dunia Nyata dan Gaib

Larangan bulan suro--

Kecuali untuk ritual khusus, darah adalah simbol kehidupan jika tumpah tanpa maksud suci ia bisa menjadi persembahan tak sengaja bagi makhluk gaib.

BACA JUGA:Konon Katanya Weton Wage Dihantam Ujian Gaib di Bulan Suro, Benarkah Karena Karma Leluhur?

6. Menantang tempat wingit

Banyak pemuda suka uji nyali datang ke pohon beringin, makam tua, atau tempat angker lainnya. Tapi di bulan Suro itu bukan uji nyali tapi uji nyawa, karena tempat-tempat angker di bulan Suro mengalami peningkatan aktivitas spiritual makhluk-makhluk di sana sedang aktif sensitif dan mudah tersinggung.

Jika berani menantang mereka maka kamu siap menerima akibatnya kerasukan hilang arah diganggu terus-menerus atau lebih dampak lebih bruk lainnya.

BACA JUGA:Orang dengan Weton Legi Dilarang Keluar Rumah Malam 1 Suro, Ini Alasannya

7. Tirakat sendiri tanpa guru

Banyak orang ingin spiritual ingin tirakat di bulan Suro tapi asal tirakat tanpa tuntunan itu bukan pencerahan, tapi jerat kegelapan.

Sama halnya seperti puasa mutih tapa bisu memang sangat sakral tapi jika dilakukan sembarangan, terutama tanpa guru atau sesepuh maka kamu ibarat membuka gerbang ke alam gaib dan tak bisa menutupnya lagi. 

BACA JUGA:Cerita Malam 1 Suro, Warisan Budaya Jawa yang Sarat Makna Dan Dianggap Mistis

8. Menghina tradisi leluhur

Terakhir dan paling menyedihkan menghina tradisi sendiri, banyak yang kini mencibir budaya Jawa menyebut adat sebagai syirik, menyebut tirakat sebagai tahayul, keris sebagai besi karatan, dan bulan Suro sebagai bulan orang primitif.

Padahal di balik setiap adat tersimpan ribuan tahun kebijaksanaan tradisi yang dulu menyelamatkan nenek moyang dari bencana laku-laku spiritual.

BACA JUGA:Berkah Suro! Ini 6 Weton yang Dipercaya Akan Kaya Mendadak dan Naik Derajat, Siap-Siap Kejutan Takdir

(Nutri Sepatiana)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: