Ramalan Primbon Weton Minggu Legi di Bulan Suro 13 Juli 2025 Menurut Kejawen Jawa

NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID- Ramalan lengkap primbon weton Minggu Legi di bulan SUro 13 Juli 2025, arah rezeki, hari naas, dan pantangan menurut kejawen Jawa. 

Dalam perhitungan Primbon Jawa, weton tidak hanya berfungsi sebagai penanda hari lahir, namun juga sebagai panduna hidup dalam menentukan langkah-langkah penting. 

Kali ini, kita akan mmbahas secara rinci ramalan weton Minggu Legi yang bertepatan dengan tanggal 13 Juli 2025, bersmaaan dengan bulan Suro atau Muharam 1447 Hijriah. 

Informasi ini dilansir dari kanal YouTube Mbah Sunan, seorang praktisi kejawen yang membagikan wejangan bijak dan hitungan tradisional Jawa.

BACA JUGA: Cara Pengajuan Paylater BCA 2025 Anti Ribet di myBCA

Dalam ilmu panitian kejawen, Minggu Legi memiliki neptu 10 (nilai Minggu = 5 dan Legi = 5). Berdasarkan hitungan spiritual Jawa, gabugan ini untuk bulan Suro diperkirakan tidak terlalu kuat. 

Dengan kata lain, keberuntungan dan rezeki bagi mereka yang lahir di weton Minggu Legi akan cenderung melemah atau menurun dalam bulan suci ini. 

Oleh karena itu, para pemilik weton ini disarankan lebih berhati-hati dan tidak mengambil keputusan yang berisiko tinggi, seperti memulai usaha besar, investasi besar-besaran, atau membuat keputusan mendadak.

Hari Minggu Legi ini juga bertepatan dengan hari naas bagi weton Kamis Pon, Kamis Wage, dan Jumat Wage. 

BACA JUGA:Untuk Nasabah Bank Mandiri, Begini Cara Aktivasi Livin Paylater Limit Rp20 Juta

Ketiga weton ini sebaiknya tidak melakukan aktivitas penting seperti bepergian jauh, menggelar hajatan, atau mengambil keputusan besar, sebab dipercaya energi alam tidak mendukung langkah mereka pada hari itu. 

Khusus bagi mereka yang memiliki pekerjaan yang berkaitan dengan keberangkatan atau pergerakan jauh, sebaiknya hindari arah timur laut, karena arah ini dianggap “tangan” pada hari itu yang kurang baik untuk dituju.

Namun, uniknya, hari Minggu Legi justru cocok untuk aktivitas bepergian secara umum, selama arah perjalanannya tidak ke timur laut. 

Jika perjalanan tersebut adalah rutinitas harian, maka tidak masalah dilakukan, tetapi tetap perlu waspada dan menjaga keselamatan. 

Sumber: