Daftar Ketersediaan Bahan Pangan di Pulau Enggano, Camat: Bukan Masalah Kelaparan, Tetapi Ekonomi Lumpuh
--
BENGKULU, RBTV.DISWAY.ID - Daftar ketersediaan bahan pangan di Pulau Enggano, Camat mengatakan yang terjadi saat ini bukan masalah kelaparan, melainkan ekonomi yang lumpuh.
Camat Enggano Susanto menepis terkait isu kelaparan masyarakat di Pulau Enggano. Hal itu disampaikannya saat mengikuti rapat bersama Gubernur Bengkulu Helmi Hasan dan Staf Khusus Mendagri Bidang Keamanan dan Hukum, Brigjen Pol. Wahyu Bintono Hari Bawono.
BACA JUGA:Gercep Klaim Kode Redeem FC Mobile Terbaru Hari Ini, Buruan Sebelum Limit
Camat Enggano, Susanto melalui zoom membantah dan menegaskan jika warga Kecamatan Enggano tidak ada yang mengalami kelaparan, karena masyarakat Enggano pandai mencari bahan pokok utama dari hasil bertani dan memanfaatkan hasil laut (27/6).
"Warga Enggano pintar, mereka berkebun dan mencari ikan, jadi tidak mungkin kami kelaparan," tegas Susanto.
BACA JUGA:Launching 12 Juli, Pembuatan SK Notaris untuk 103 Koperasi Desa Merah Putih di Lebong Rampung
Susanto mengatakan yang menjadi permasalahan saat ini di Enggano adalah ekonomi yang lumpuh, karena hasil panen tidak bisa dijual keluar.
"Saya pastikan jika sampai saat ini masyarakat Enggano masih cukup ketersediaan bahan pokoknya, yang menjadi masalah saat ini hanya ekonomi yang terhenti," ujarnya
Terkait masalah penerangan, memang sengaja diatur dan dibatasi untuk mencukupi stok BBM.
"Untuk lampu tetap hidup, namun untuk menjaga agar tidak mati total, maka dilakukan penentuan menghidupkan lampu hanya 12 jam selama sehari. Setelah suplai BBM masuk kembali, maka baru akan dihidupkan selama 24 jam lagi," ujar Susanto.
Melalui Camat, masyarakat Enggano menyampaikan ucapan terimakasih dan memberikan apresiasi kepada presiden mengenai inpres Nomor 12 Tahun 2025.
BACA JUGA:Tarif Parkir Festival Tabut 2025, Bapenda Kota Bengkulu: Tanpa Karcis Parkir 'Gratis'
Sementara itu, Gubernur Bengkulu mengatakan, jika sebenarnya ketersediaan BBM di Enggano bisa untuk memberikan penerangan kepada masyarakat hingga 24 jam dalam sehari.
"Sebenarnya ketersediaan BBM itu masih bisa untuk memberikan penerangan kepada warga tanpa mati lampu selama 24 jam. Tadi sudah saya bilang untuk tidak usah matikan lampu," ujar Helmi Hasan
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


