Kemenag Gelar Olimpiade Madrasah Indonesia 2025, Simak Jadwal Tahapan, Persyaratan dan Bidang yang Dilombakan
Kemenag Gelar OMI 2025--
PERSYARATAN
Persyaratan Lembaga
- Lembaga Madrasah harus memiliki N omor Statistik Madrasah (N SM) dan terdaftar secara aktif di EMIS Kementerian Agama
- Lembaga non-Madrasah (sekolah umum sederajat) harus memiliki Nomor Pokok Sekolah N asional ( N PS N ) dan terdaftar secara aktif di Dapodik Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Persyaratan Peserta
1. Warga Negara Indonesia (WNI)
2. Terdaftar sebagai peserta didik aktif di madrasah atau sekolah negeri/swasta, dan memiliki NISN aktif
3 Terdaftar pada tahun pelajaran 2025/2026 dengan jenjang sebagai berikut :
- MI/SD/ Sederajat: Kelas 5 atau 6
- MTs/SMP/Sederajat : Kelas7, 7 atau 9
4. Hanya diperbolehkan mengikuti 1 (satu) bidang kompetisi saja
5. Peserta yang terbukti menggunakan joki atau melakukan kecurangan lainnya akan dikenakan sanksi, termasuk:
- Diskualifikasi individu
- Lembaga tidak diperbolehkan mengikuti OMI pada bidang terkait selama tiga tahun ber turut-turut.
BACA JUGA:Jangan Lewatkan Promo BCA, Nikmati Pembelian Tiket Hemat dan Cashback Menarik
Tahapan OMI
- Sosialisasi 8 Agustus 2025 Daring
- OMI Tingkat Satuan Pendidikan11–16 Agustus 2025
- Pendaftaran OMI Kabupaten/Kota 22–27 Agustus 2025
- Uji Coba OMI Kabupaten/Kota 30–31 Agustus 2025
- Pelaksanaan OMI Kabupaten/Kota 1–2 September 2025
- Pengumuman OMI Kabupaten/Kota 9 September 2025
- Uji Coba OMI Provinsi 26–27 September 2025
- Pelaksanaan OMI Provinsi 2–3 Oktober 2025
- Pengumuman OMI Provinsi 10 Oktober 2025
- Kedatangan & Registrasi Nasional 2 November 2025
- Technical Meeting & Pembukaan 3 November 2025
- Pelaksanaan OMI Nasional 4–5 November 2025
- Pengumuman & Penutupan 6 November 2025
Untuk mengetahui semua dengan detil dan lengkap, Anda bisa langsung mengunjungi https://omi.kemenag.go.id/
Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Nyayu Khodijah menjelaskan bahwa OMI dilaksanakan sebagai upaya dalam menyediakan ruang kompetisi dan kolaborasi bagi murid untuk mengembangkan potensi bakat dan minat, kecakapan dan keahlian yang dimiliki para murid di bidang sains dan riset.
“Kita ingin melalui ajang ini siswa madrasah dapat meningkatkan inovasi, kreasi, pola berpikir kritis dan analitis, memperteguh akhlak mulia, berwawasan kebangsaan, cerdas, sehat, disiplin serta menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi,” ucapnya.
“Selain itu, juga untuk memberikan motivasi kepada murid agar selalu meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual berdasarkan nilai-nilai agama,” lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


