Seperti Ini Tanda-tanda Anak Kekurangan Gizi, Jangan Disepelekan

NASIONAL, RBTV.DISWAY.ID - Pertumbuhan anak yang sehat tidak hanya diukur dari tinggi badan dan berat badannya saja, tapi juga dari kecukupan gizinya sehari-hari. 

Sayangnya, masih banyak orang tua yang menganggap remeh tanda-tanda awal kurang gizi pada anak. 

BACA JUGA:Kalau Pinjam KUR Mandiri Rp 50 Juta, Berapa Angsuran Bulanannya?

Padahal, jika dibiarkan, kondisi ini bisa berdampak serius pada tumbuh kembang mereka, bahkan sampai mengganggu masa depan.

Kurang gizi bukan hanya soal anak yang terlihat kurus. Kondisi ini bisa muncul akibat kekurangan makronutrien (seperti karbohidrat, protein, dan lemak) maupun mikronutrien (vitamin dan mineral). 

Bentuk paling umum yang sering dijumpai adalah kwashiorkor dan marasmus. Keduanya bisa memengaruhi kualitas hidup anak, membuat pertumbuhan terhambat, hingga risiko gagal tumbuh.

BACA JUGA:Pekerja Proyek Kolam Retensi di Kota Bengkulu Mogok Kerja, Diduga Karena Ini

Penyebab Anak Mengalami Kekurangan Gizi

Ada beberapa faktor yang membuat seorang anak rentan mengalami kurang gizi, di antaranya:

1. Pengetahuan orang tua terbatas

Banyak kasus kurang gizi muncul karena orang tua kurang memahami kebutuhan nutrisi harian anak. 
Akibatnya, menu makanan yang diberikan tidak seimbang, sehingga tubuh anak tidak mendapatkan gizi yang cukup.

2. Keterbatasan ekonomi keluarga

Kondisi finansial memang berpengaruh besar. Jika penghasilan terbatas, jenis makanan yang disajikan sering kali seadanya dan kurang bergizi. 

Namun, sebenarnya ada banyak pilihan makanan murah namun tetap bergizi jika orang tua lebih jeli mengatur pola makan.

3. Lingkungan kurang bersih

Sumber: