Iklan RBTV Dalam Berita

Kisah Wali Allah, Seikat Kayu Bakar Berubah Menjadi Emas

Kisah Wali Allah, Seikat Kayu Bakar Berubah Menjadi Emas

Ilustrasi. kisah wali allah dan seikat kayu bakar berubah menjadi emas--

Seseorang memang tidak bisa melihat apakah seseorang itu wali atau bukan. Buya Yahya menerangkan ciri wali lainnya, yakni mudah memaafkan urusan dirinya, namun tidak dengan urusan agama.

 

BACA JUGA:Bingung Menentukan Plafon Rumah? Berikut Perbandingan Plafon Gypsum dan PVC

“Contohnya dia diambil uangnya tidak marah, memaafkan, dia tidak punya dendam pada siapapun," kata Buya.

 

Yang menjadikan dirinya wali adalah salamatus sudur, atau hatinya yang bersih. “Mungkin dia tukang sapu di Masjid, atau satpam di majlis ilmu, dia bisa waliyullah. Kenapa? setiap saat dia berzikir, hatinya bersih, tidak dzolim dengan sesama manusia," terangnya.

 

Berbeda halnya pada zaman dahulu, bahwa wali akan kelihatan atau nampak dari sifatnya yang terlihat. “Seperti Syeh Abdul Qadir Jailani, ilmunya ada, hatinya bersih, cukup disebut wali, tapi kalau akhir zaman, banyak bohong," tutur Buya.

 

Wali juga tidak dilihat dari baju dan jubah, apalagi jumlah jamaah. “Bukan dari baju dan jubahnya, bukan karena muridnya yang banyak, bukan karena jamaahnya banyak, bukan juga karena sering terlihat di TV," ujarnya.

 

BACA JUGA:Mengenal BBM Terbaru Bioetanol, Apa Bedanya dengan Pertamax dan Pertalite, Ini Penjelasannya

Bisa jadi wali adalah ilmuwan yang setiap hari bekerja di laboratorium, namun selalu memikirkan penelitian untuk manfaat orang banyak.

 

Bisa juga seorang saudagar kaya raya, namun dari bisnisnya yang halal, ia selalu memikirkan keuntungan usahanya untuk umat dan agama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: