Iklan dempo dalam berita

Jangan Pernah Menitipkan Uang dengan Abu Nawas jika Tidak Mau Rugi

Jangan Pernah Menitipkan Uang dengan Abu Nawas jika Tidak Mau Rugi

Kisah abu nawas dititipkan uang--

BACA JUGA:Mengenal Lebih Jauh Legenda Serunting Sakti, Si Pahit Lidah Bersenjatakan Sumpah dan Kutukan

Tidak terima dengan itu, Tuan Tanah melaporkan Abu Nawas kepada pengadilan. Ia menuntut Abu Nawas agar dihukum karena telah menghilangkan uang dengan jumlah yang sangat besar.

 

Saat keduanya dihadapkan pada hakim, Tuan Tanah berkata, "Wahai Hakim yang mulia, Abu Nawas telah menipuku. Katanya uang yang dipinjamkan kepadanya akan beranak. Tapi kenyataan, dia tidak sepeserpun mengembalikan kepadaku. Saya minta Abu Nawas di hukum,” katanya.

 

Hakim kemudian bertanya kepada Abu Nawas. "Apakah benar seperti itu wahai Abu Nawas," tanya Hakim.

 

"Wahai Hakim yang mulia, saya tidak menipu dia sama sekali," kata Abu Nawas.

 

"Lalu kenapa kamu tidak mengembalikan uangnya," tanya Hakim.

 

"Dari awal sudah aku katakan kepadanya wahai Hakim. Apapun yang dititipkan kepadaku akan beranak, dan kebetulan uang yang Ia titipkan kepadaku bukannya beranak tapi malah mati. Aku tidak mungkin mengembalikannya karena telah mati. Bukankah sesuatu yang beranak pasti bisa mati," kata Abu Nawas menjelaskan.

 

Sang Hakim manggut-manggut dan membenarkan perkataan Abu Nawas. "Memang segala sesuatu yang beranak, cepat atau lambat akan mati," kata Hakim. 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: