Iklan RBTV Dalam Berita

Oh El Nino, Gunung-gunung Terbakar Hutan-hutan juga Berasap, Tahun Ini Karhutala Terparah

Oh El Nino, Gunung-gunung Terbakar Hutan-hutan juga Berasap, Tahun Ini Karhutala Terparah

Kemarau waspada kebakaran hutan dan lahan--

Selain itu, karhutla di kawasan jalur pendakian Kecamatan Kalikajar, Kecamatan Sapuran dan Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Jumat (1/9). Ada pula kebakaran di Gunung Gede, Ponorogo, Selasa (5/9).

Berdasarkan peta Drough Code (DC) atau daerah dengan tingkat kemudahan terbakar di lapisan bawah permukaan tanah yang diperbarui pada 4 September 2023, BMKG mengungkap daerah-daerah rawan karhutla sejalan dengan zona dengan curah hujan amat kecil.

DC sendir menunjukkan tingkat potensi kemudahan terjadinya kebakaran ditinjau dari parameter cuaca pada bahan organik padat di lapisan bawah permukaan tanah dan bahan-bahan kayu berat (seperti gelondongan kayu) di permukaan tanah.

Mewakili tingkat kekeringan lapisan tanah organik padat yang biasanya berada pada kedalaman >10 cm dan juga mewakili tingkat kekeringan bahan-bahan kayu berat (seperti gelondongan kayu) di permukaan tanah.

BACA JUGA:Kapan Hujan? Ini Prediksi BMKG Bulan September dan Oktober, Cuaca Dipengaruhi 3 Fenomena Langit

 

Dalam peta dan data tersebut disajikan dalam bentuk warna dan rentang dengan deskripsi sebagai berikut:

 

1. Biru (0 - 140): Kondisi lapisan permukaan tanah bagian bawah dalam kondisi basah. Perlu waktu lebih dari 4 pekan tanpa hujan untuk mencapai kondisi sangat kering.

 

2. Hijau (141 - 260): Kondisi lapisan permukaan tanah bagian bawah dalam kondisi lembab. Perlu waktu setidaknya 2 pekan tanpa hujan untuk mencapai kondisi sangat kering.

 

3. Kuning (261 - 350): Kondisi lapisan permukaan tanah bagian bawah dalam kondisi kering. Kekeringan mulai terjadi, pengawasan kegiatan pembakaran lahan perlu diperketat. Jika dalam kurun waktu 5 - 7 hari ke depan tidak terjadi hujan, dapat meningkat menjadi kategori sangat kering.

 

4. Merah (>350): Kondisi lapisan permukaan tanah bagian bawah dalam kondisi sangat kering. Kekeringan mulai mencapai kondisi ekstrim, pelarangan kegiatan pembakaran lahan perlu digalakkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: