Gempa Maroko Timbulkan 2.000 Lebih Korban Jiwa, Berikut Sejarah Gempa Mematikan di Maroko

Selain korban tewas jumlah korban luka juga meningkat drastis menjadi 1.832 orang. Sebanyak 1.404 orang di antaranya dalam kondisi kritis.

 

Maroko telah mengumumkan masa berkabung selama tiga hari karena bencana ini. Bendera setengah tiang bakal dikibarkan di setiap gedung.

 

Raja Maroko Mohammed VI sudah memerintahkan pembentukan komisi buat penanganan bencana untuk rehabilitasi dan bantuan darurat. Dia menginginkan fokus pada pembangunan rumah yang hancur serta perawatan pada orang-orang terdampak khususnya yatim dan kelompok rentan.

 

BACA JUGA:5 Gempa Indonesia Tercatat dalam Sejarah Dunia, 4 Terjadi di Sumatera, Pernah Menewaskan 300 Ribu Orang

 

Raja juga memerintahkan akomodasi makanan dan semua kebutuhan dasar lainnya tersedia bagi yang membutuhkan. Selain itu dia juga membentuk rekening khusus di bank sentral untuk sumbangan bantuan.

 

Berikut sejarah gempa mematikan di Maroko, yang telah dirangkum dari berbagai sumber.

 

Gempa bumi yang terjadi pada hari Jumat waktu setempat adalah satu dari empat gempa besar yang mengguncang Maroko sejak tahun 1960.

 

BACA JUGA:Ada 2.724 Bencana Alam di Indonesia Sepanjang Januari-September 2023, Ternyata Ini yang Terbanyak

Sumber: