Harga Sembako Naik Jelang Nataru, Telur Paling Tinggi
Harga sembako di pasar tradisional Purwodadi Bengkulu Utara merangkak naik --
BENGKULU UTARA, RBTV.COM - Harga sejumlah kebutuhan bahan pokok atau sembako menjelang libur natal 2022 dan tahun baru 2023, di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara merangkak naik.
Terpantau pada Sabtu (17/12), di pasar tradisional Purwodadi, Kecamatan Argamakmur, harga cabai merah yang sebelumnya Rp 30.000 per kilogram, saat ini sudah Rp 35.000 per kilogram.
Cabai rawit dari sebelumnya Rp 30.000 menjadi Rp 40.000 per kilogram. Cabai rawit setan dari Rp 40.000 menjadi Rp 48.000 per kilogram.
Kemudian harga bawang merah naik menjadi Rp 35.000 per kilogram, dari harga Rp 30.000, bawang putih Rp 24.000 per kilogram, naik dari harga sebelumnya Rp 20.000 per kilogram.
Selain itu, harga daging ayam potong juga mengalami kenaikan, dari sebelumnya Rp 35.000, kini sudah diharga Rp 38.000 per kilogram.
Sedangkan harga bahan pokok tertinggi, saat ini masih terjadi pada harga telur ayam, dengan harga Rp 57.000 per karpet, atau per 30 butir. Padahal harga telur di akhir November lalu, masih berada diharga Rp 54.000 per karpet.
Ratnawati, salah seorang pedagang sembako mengatakan, kenaikan harga pada momen tertentu memang biasa terjadi. Hal ini dikarenakan bakal meningkatnya permintaan dari para konsumen, maupun permintaan para pedagang dari para distributor.
"Sudah dua minggu ini harga-harga mulai naik. Apalagi harga telur, sudah tinggi sekali," ujar Ratnawati.
Namun demikian dikatakan Ratnawati, meski harga mulai naik, namun untuk pasokan barang masih dalam kondisi normal.
"Kalau barang banyak. Tidak ada kekurangan barang," tambah Ratnawati.
Para pedagang berharap adanya tindak cepat yang harus dilakukan oleh Pemerintah Daerah, agar harga tidak terus mengalami kenaikan.
"Kita khawatir semakin dekat libur natal dan tahun baru ini nanti, harga nya semakin naik. Kita pedagang susah menjual, konsumen juga pastinya mengeluh," tandas Ratnawati.
Novan Alqadri
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: