Iklan dempo dalam berita

BMKG Sebut Musim Kemarau Segera Berakhir, Tapi Ada Potensi Bencana Baru Mengintai

BMKG Sebut Musim Kemarau Segera Berakhir, Tapi Ada Potensi Bencana Baru Mengintai

Kekeringan akibat dampak El Nino --

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Informasi berikut ini menarik untuk diketahui. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan fenomena El Nino akan segera berakhir.

Namun, disisi lain BMKG meminta masyarakat untuk tetap waspada. Sebab, akan ada potensi bencana yang mengintai.

Seperti yang disebutkan, El Nino mempengaruhi pola iklim dan curah hujan di Indonesia, sehingga menyebabkan musim kemarau yang panjang. Bahkan kekeringan ekstrim di sejumlah wilayah. 

BACA JUGA:Tempo 3 Bulan, Berat Badan Bisa Turun 18 Kg, Ini Rahasia dari Zaidul Akbar

El Nino, sebagai salah satu dampak dari suhu laut yang lebih hangat di Samudera Pasifik, mempengaruhi pola curah hujan di Indonesia. Ketika El Nino aktif, Indonesia mengalami musim kemarau yang panjang.

Sehingga mengakibatkan kekeringan dan kurangnya pasokan air untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

Disebutkan, selama tahun 2020, 2021, dan 2022, Indonesia mengalami musim kemarau yang diwarnai oleh fenomena La Nina, yang sebaliknya menghasilkan curah hujan yang tinggi. 

BACA JUGA:7 Pekerjaan Paling Menyenangkan di Dunia, Gajinya Fantastis, Bisa Tembus Rp 1,4 miliar

“Meskipun saat ini El Nino masih cukup kuat, BMKG memprediksi bahwa fenomena ini akan melemah dan berakhir pada awal tahun 2024. Ini akan diikuti oleh musim hujan yang meningkat, dengan curah hujan di atas normal, terutama pada Januari dan Februari,” kata Kepala BMKG Dwikorita, dikutip dari situs resmi BMKG, Rabu (1/11).

Akan tetapi, untuk saat ini kondisi El Nino yang sedang berlangsung menyebabkan peningkatan kekeringan di beberapa wilayah di Indonesia.

“Dampak lain dari El Nino adalah peningkatan suhu permukaan laut di Samudera Hindia, terutama di sebelah timur Afrika, yang mengakibatkan awan hujan lebih banyak terbentuk di wilayah tersebut daripada di Indonesia. Sebagai akibatnya, curah hujan di Indonesia menjadi minim,” imbuhnya.

BACA JUGA:Pandai Memanfaatkan Pundi-pundi Uang, 7 Tanggal Lahir Ini Jadi Orang Kaya Sebelum Usia 45 Tahun

Lebih lanjut, ia juga mengingatkan bahwa ketika musim hujan tiba, potensi banjir, longsor, dan banjir bandang meningkat.

“BMKG juga telah bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk memantau dan mengendalikan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang mungkin terjadi bersamaan dengan musim hujan,”.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: