Seleksi CPNS Kemenkumham Dimulai, Seperti Ini Perjuangan Berat dan Persaingan Ketat Peserta Asal Bengkulu

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Di hotel Merah Putih Pantai Panjang Kota Bengkulu, Kamis pagi (9/11) digelar seleksi kompetensi dasar atau SKD CPNS Kemenkumham.

Tes diikuti sebanyak 2.300 peserta. Rinciannya 2.241 peserta melamar untuk posisi penjaga tahanan pria, dengan jumlah kuota yang akan diambil hanya 9 orang. 

Sedangkan sisanya 49 orang mengikuti seleksi penjaga tahanan wanita untuk sejumlah Kanwil Kemenkumham di Indonesia. Kemudian 10 orang mengikuti seleksi Tenaga Ahli Dosen di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. 

BACA JUGA:Hati-hati Saat Konsumsi Durian, Ini 6 Efek Sampingnya Bagi Kesehatan yang Perlu Diwaspadai

Seleksi kompetensi dasar ini akan berlangsung hingga 15 November nanti. Per harinya dibagi empat sesi per sesinya ada 100 orang mengikuti tes. 

Pelaksanaan SKD secara teknis dilaksanakan oleh Badan Kepegawaian Negara (BKN) dengan total ada 110 soal kompetensi dasar yang harus dijawab peserta dalam waktu 100 menit.

Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu Santosa menjelaskan.  seleksi ASN Kemenkumham tidak dipungut biaya alias gratis. 

"Seleksi ini tidak dipungut biaya dari mulai pendaftaran hingga akhir, jadi jika ada oknum yang menjanjikan untuk lolos itu tidak benar. Jadi kita harapkan teman-teman juga memantau dan melaporkan pada kita, tidak terjadinya kejadian yang merugikan anak-anak ini," ujar Sentosa.

Untuk Provinsi Bengkulu dari 2.241 peserta yang mengikuti seleksi kompetensi dasar, nantinya akan diambil 27 orang untuk mengikuti tes wawancara dan tes samapta. 

BACA JUGA:PT. Pos Indonesia Buka Lowongan Pekerjaan, Lulusan SMA Bisa Daftar

Kemudian dari jumlah tersebut diseleksi kembali dan dipilih 9 orang, untuk direkrut sebagai penjaga tahanan pria di Lapas maupun Rutan 

di Bengkulu.

"Ini seleksinya dari Badan Kepegawaian langsung, kita hanya memfasilitasi saja. Nantinya akan disaring 27 orang untuk mengikuti tes selanjutnya dan 9 orang akan diambil sesuai kuota kita," tutup Santosa.

Sumber: