Depan Kepala Daerah dan Forkopimda, Presiden Jokowi Ingatkan Hati-hati, Ada Apa Ya?

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bertajuk “Penguatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi”. 

Hadir langsung Presiden RI Joko Widodo dan sejumlah menteri. Gelaran ini berlangsung di Sentul International Convention Centre (SICC) Kabupaten Bogor pada Selasa (17/1).

BACA JUGA:Deretan Kekayaan Wagub, Wawali dan Wabup. Siapa Paling Kaya? Ada yang Kekayaannya Rp 32 M

Kepala daerah beserta anggota Forkopimda berperan penting dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi maupun pengendalian inflasi di daerah.

Meski perekonomian Indonesia saat ini terbilang stabil, kewaspadaan terhadap berbagai faktor yang mempengaruhi pertumbuhannya tetap perlu dilakukan.

BACA JUGA:Daftar Kekayaan Gubernur, Walikota dan Bupati, Siapa Paling Kaya?

Presiden Joko Widodo memberikan arahan kepada seluruh kepala daerah dan Forkopimda mengenai kebijakan pemerintah pusat dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi. 

Ditengah pandemi dan perlambatan ekonomi, ekonomi Indonesia mampu tumbuh dengan baik. Namun, kata Presiden, meskipun mampu melalui tahun 2022 dengan baik,  harus tetap hati-hati dan waspada karena tahun 2023 masih menjadi tahun ujian bagi ekonomi global. 

BACA JUGA:Tes PPIH Diundur, Ini Syarat ASN dan Non ASN Kemenag yang Mau Daftar

"Semuanya harus hati-hati, harus bekerja keras. Semuanya mendeteksi informasi-informasi dan data-data yang ada di lapangan. Sehingga jangan sampai kita keliru membuat kebijakan. Sekecil apapun kebijakan itu harus berbasis pada data dan fakta-fakta di lapangan," ujar Presiden Joko Widodo. 

Presiden juga meminta kementerian/lembaga dan pemerintah daerah waspada terhadap kenaikan sejumlah bahan pokok. Karena saat ini dilaporkan ada sejumlah bahan pokok yang naik.

Serta sejumlah kenaikan di sektor lain seperti transportasi dan kebutuhan air.

BACA JUGA:Ferdy Sambo Dituntut Penjara Seumur Hidup, Keluarga Yosua Belum Puas

Sumber: