Siapkan Jawabannya, Ini Pertanyaan saat di Padang Mahsyar, Termasuk Soal Harta

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Pada hari akhir, semua manusia di muka bumi akan dibangkitkan dari kematian dan penghakiman akan dijatuhkan pada setiap orang sesuai dengan perbuatannya. Setelah penghakiman, barulah manusia akan ditempatkan di tempat yang kekal, sesuai dengan amal perbuatannya semasa hidup.

Kehidupan setelah kiamat dalam Islam terdiri dari beberapa tahapan, seperti yaumul mahsyar, yaumul hisab, hingga yaumul mizan yang merupakan beberapa tahapan kehidupan setelah kiamat.

Salah satu perjalanan setelah hari kiamat adalah semua manusia akan melewati Yaumul Mahsyar atau disebut Padang Mahsyar. Setelah dibangkitkan, manusia akan diarahkan ke padang mahsyar. 

BACA JUGA:Fresh Graduate Merapat, PT Kawasaki Motor Indonesia Buka Lowongan Kerja, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Di yaumul mahsyar manusia menerima catatan amalnya selama hidup di dunia, baik amal yang buruk maupun amal yang baik. Seluruhnya tercatat secara rinci.

Berbagai macam ekspresi akan terlihat setelah manusia menerima catatan amal perbuatannya. Orang yang beriman dan beramal saleh akan merasa gembira melihat catatan amalnya. 

Sebaliknya, bagi orang yang berbuat jahat dan sering melakukan kerusakan ketika hidup di dunia maka dia akan menerima catatan amalnya dengan perasaan sedih serta penuh dengan penyesalan.

Pada hari itu orang yang tidak beriman tidak punya harapan untuk dapat perlindungan Allah SWT. Sebab, sudah tidak mungkin lagi Allah SWT memberi pengampunan. 

BACA JUGA:Sudah Dinanti, Kapan Xiaomi Redmi Note 13 Pro Plus Masuk Indonesia? Akhir Bulan Ini atau Bulan Depan?

Namun, sebaliknya bagi orang-orang yang beriman penantiannya di Padang Mahsyar adalah penantian yang penuh harapan akan pertolongan Allah SWT.

Menurut sebuah hadits, setiap orang akan mendapat beberapa pertanyaan dari Allah SWT pada saat itu. Peristiwa yang terjadi di Padang Mahsyar ini merupakan salah satu tahapan hari akhir. 

Allah SWT berfirman dalam surah Az Zumar ayat 68-69,

وَنُفِخَ فِى الصُّوْرِ فَصَعِقَ مَنْ فِى السَّمٰوٰتِ وَمَنْ فِى الْاَرْضِ اِلَّا مَنْ شَاۤءَ اللّٰهُ ۗ ثُمَّ نُفِخَ فِيْهِ اُخْرٰى فَاِذَا هُمْ قِيَامٌ يَّنْظُرُوْنَ ٦٨

Artinya: "Sangkakala pun ditiup sehingga matilah semua (makhluk) yang (ada) di langit dan di bumi, kecuali mereka yang dikehendaki Allah. Kemudian, ia ditiup sekali lagi. Seketika itu, mereka bangun (dari kuburnya dan) menunggu (keputusan Allah)." (QS Az Zumar: 68)

Sumber: