Isak Tangis Iringi Pemakaman 3 Korban Sumur Maut di Lebong, Polisi Tetap Lakukan Penyelidikan
Pemakaman 3 korban tewas dan sumur di Lebong--
"Sekarang kondisi Roli sudah berangsur membaik tadi sempat kritis dan hendak dirujuk ke RSUD. Sedangkan 3 korban rencananya dimakamkan besok (Jumat)," kata Hendri.
Hendri juga menjelaskan, usia sumur yang hendak dikuras tersebut belum sampai 2 tahun dan tidak ada tanda-tanda bahaya karena selama ini memang ditutup menggunakan kayu dan papan.
Namun, bentuk galian memang sedikit mengerucut jika dilihat dari tepi sumur. Hal ini dibenarkan Kapolsek Rimbo Pengadang, Iptu Amir Lukman Hakim.
"Kalau sementara ini, tidak ada tanda-tanda gas bumi yang beracun, bentuknya agak mengerucut atau mengecil ke bagian dasar," kata Kapolsek.
Indikasi Penyebab Kematian
Tiga warga Desa Suka Negeri Kecamatan Topos Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, meninggal dunia saat menguras air sumur. Dugaannya, ketiganya kehabisan oksigen dan tidak bisa keluar dari dalam sumur.
Saat banyak warga yang mengetahui peristiwa ini dan ketiga korban masih berada di dalam sumur, Roli Susanto (50) memutuskan bertaruh nyawa masuk ke dalam sumur. Karena diantara ketiga korban, salah satunya yakni Reno Asmadi (29) merupakan anak Roli.
Ketiga korban berhasil diangkat keluar dari sumur, walaupun kemudian dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan Roli juga dilarikan ke puskesmas setelah mengeluarkan ketiga korban.
BACA JUGA:Pelajar SMK Tewas dengan Senjatanya Sendiri, Ini yang Membuat Pelaku Naik Pitam
Bagaimana kondisi Roli sekarang? Setelah mendapat perawatan intensif dari petugas Puskesmas Topos, kondisi Roli Susanto pada Kamis sore mulai membaik. Roli yang berjibaku mengevakuasi ketiga korban dalam sumur ini sempat kritis dan tak sadarkan diri.
Bahkan, Roli sempat hendak dirujuk ke RSUD Lebong sebelum akhirnya sadarkan beberapa saat kemudian. Keterangan tim medis, korban Roli keracunan gas CO2 yang merupakan sisa pembakaran mesin sedot air yang tergantung di tengah sumur.
Kenapa Korban Menguras Air Sumur?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: