Iklan dempo dalam berita

Cara Kucing Berkomunikasi dengan Manusia, Perhatikan 6 Hal Berikut Sebagai Panduan

Cara Kucing Berkomunikasi dengan Manusia, Perhatikan 6 Hal Berikut Sebagai Panduan

bahasa kucing sebenarnya tak semudah yang dibayangkan karena ada sekitar 60 jenis suara berbeda yang dihasilkan oleh kucing--

Lalu komunikasi tubuh kucing merupakan bahasa yang unik, terutama melalui gerakan-gerakan yang mereka lakukan. Ini merupakan panduan tentang bahasa tubuh kucing yang bisa memberikan petunjuk mengenai perasaan dan emosi mereka:

1. Gerakan Telinga

Telinga kucing memainkan peran penting dalam mengekspresikan suasana hati mereka. Gerakan telinga kucing bisa menjadi tanda bahwa mereka sedang santai, waspada, atau bahkan merasa cemas dan takut. Ketika daun telinganya tegak, seperti otot-otot di dahi yang menarik mereka masuk, ini menunjukkan kucing sedang waspada dan siap menghadapi apapun yang datang. 

Jika telinganya mulai berkedut atau berputar, hal ini mungkin menandakan bahwa kucing merasa agak cemas atau meragukan situasi yang terjadi di sekitarnya. Sementara gerakan telinga yang berkedut dengan cepat atau gugup, bisa menjadi pertanda bahwa kucing merasa takut dan frustasi dengan situasi yang sedang mereka hadapi.

BACA JUGA:Pernah Lihat Kucing Makan Rumput, Ternyata Oh Ternyata Karena Alasannya Ini

2. Kucing Menjilat

Saat kucing mulai menjilati tangan atau bagian tubuh pemiliknya, itu sebenarnya adalah sebuah bentuk bahasa tubuh yang menandakan kenyamanan mereka. Ini bisa dianggap sebagai ungkapan bahwa kucing memandang Anda sebagai bagian dari lingkungannya sendiri dan merasa nyaman berada di sekitar Moms. Perilaku ini menunjukkan adanya ikatan emosional yang kuat antara kucing dan pemiliknya, menandakan bahwa kucing merasa aman dan percaya pada Anda.

BACA JUGA:Bagi Pemula Merawat Kucing, Ikuti Anjuran Ini agar Kucingnya Sehat, Lucu dan Bersih

3. Gerakan Ekor

Ekor kucing juga bisa menjadi jendela untuk memahami perasaan dan keadaannya. Ketika kucing mengangkat ekornya saat mendekati, hal itu menandakan kesediaannya untuk berinteraksi atau menerima kehadiran seseorang. Namun, jika kucing menghentak-hentakkan ekornya, ini adalah pertanda bahwa dia ingin menjaga jarak atau meminta agar diberi ruang.

Gerakan ekor yang berayun ke depan dan belakang menandakan kucing sedang dalam mood bermain atau mungkin merasa frustrasi dalam situasi tertentu. Jika bulu pada bagian ekor kucing berdiri tegak, ini menandakan bahwa kucing sedang dalam sikap defensif, mungkin merasa terancam atau tidak nyaman.

Ketika ekor kucing diangkat ke posisi lebih tinggi, itu bisa menunjukkan kesiapan kucing untuk menghadapi atau bertarung dengan sesuatu. Sedangkan jika ekor kucing terselip di antara kedua kakinya, itu adalah tanda bahwa kucing sedang merasa takut atau cemas.

BACA JUGA:Mau Pelihara Kucing? Ini 8 Rekomendasi Jenis Kucing yang Lucu dan Menggemaskan

4. Sinyal Mata

Tidak hanya gerakan telinga, tetapi mata kucing juga menjadi bagian penting dalam ekspresi bahasa tubuhnya. Gerakan kelopak mata dan perubahan pupilnya dapat memberikan petunjuk besar terhadap suasana hati dan keadaan kucing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: