Kebakaran Hanguskan 31 Ruang SMKN 3 Kota Bengkulu Sebabkan Kerugian Puluhan Milyar, Penyebab Masih Diselidiki

 

Sebelumnya Sekda Provinsi Bengkulu Isnan Fajri menyatakan pasca kejadian pihak Pemprov memastikan bahwa proses KBM tetap akan berjalan kedepannya. Tinggal lagi, untuk mekanismenya kedepan.

BACA JUGA:Kesempatan Menarik Diawal Januari 2024 Jumlah Bansos Lebih Besar Cair, Cek Cara Mendapatkannya

"Pada dasarnya proses belajar mengajar tidak boleh putus, murid murid langsung mendapatkan haknya belajar. Tinggal bagaimana nanti kita memfungsikan gedung yang layak untuk digunakan. 

 

Lanjut Sekda Pemprov, untuk gedung yang terbakar secepatnya pihaknya koordinasikan baik Pemprov maupun Pemerintah Pusat, harapannya di tahun 2024 bisa dibangun kembali.

 

"Mau anggaran pusat maupun Pemprov, yang jadi masalah anggaran sudah disahkan dan ini belum termasuk tentunya karena ini bencana. Mudah-mudahan nanti kita akan bawa ke pusat, siapa tahu dengan sumber dana DAK, bisa dirubah alokasinya," beber Sekda Isnan Fajri.

Lanjut Isnan, namun tetap pada prinsipnya nanti jika anak-anak sudah masuk sekolah, anak tersebut sudah ada tempat menampung belajarnya. Beberapa hari kedepan akan dirapatkan dengan mencari solusi-solusinya sembari mengamankan bangunan dan aset-aset disekolah tersebut.

 

Isnan Fajri membeberkan adapun ruangan yang hangus terbakar yakni 15 ruang kelas, 1 ruang praktek komputer, 1 ruang praktek podcast, 1 aula, 1 ruang BK dan 1 musolah.

BACA JUGA:Modal KTP Bisa Dapat Pinjaman hingga Rp 15 Juta di Pinjol JULO Tanpa Jaminan dan Cepat Cair

Selain itu 1 ruang guru podcat, 1 ruang guru busana, 1 ruang perpustakaan, 1 ruang praktek TKJ, 1 ruang praktek busana juga terbakar serta 1 ruang bendahara, 1 ruang koperasi, 2 ruang praktek tata boga dan 1 ruang osis turut dilalap si jago merah dalam peristiwa kebakaran ini.

 

Sumber: