Iklan dempo dalam berita

Kebakaran Hanguskan 31 Ruang SMKN 3 Kota Bengkulu Sebabkan Kerugian Puluhan Milyar, Penyebab Masih Diselidiki

Kebakaran Hanguskan 31 Ruang SMKN 3 Kota Bengkulu Sebabkan Kerugian Puluhan Milyar, Penyebab Masih Diselidiki

--

 BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM,- Kebakaran besar terjadi di SMKN 3 Kota Bengkulu saat ini masih hangat diperbincangan masyatakat Kota Bengkulu. Bagaimana tidak, dengan kobaran api yang besar dan cepat sebabkan 31 ruangan termasuk Mushollah yang berada di lokasi juga ludes terbakar.

 

Menindaklanjuti kejadian tersebut, Polresta Bengkulu dalam hal ini melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab terjadinya kebakaran.

BACA JUGA:Breaking News : SMKN 3 Kota Bengkulu Terbakar, Api Berkobar di Lantai 2

BACA JUGA:Kebakaran di SMKN 3 Kota Bengkulu, Api Belum Padam, Guru dan Pelajar Selamatkan Peralatan Sekolah

Hal tersebut disampaikan Kapolresta Bengkulu AKBP. Deddy Nata didampingi Dandim 0407 Kota Bengkulu dan Kadis PBK Kota Bengkulu pasca api yang begitu besar berhasil dipadamkan.

"Guna mengetahui penyebab kita lakukan penyelidikan, dugaan sementara berasal dari salah satu ruangan atas. Namun belum diketahui pasti penyebabnya," beber Kapolresta Bengkulu AKBP. Deddy Nata.

BACA JUGA:Api di SMKN 3 Kota Bengkulu Sudah Padam, Total 31 Ruangan Terbakar, Bagaimana Proses Belajar Murid Nanti?

Sementara itu Kadis PBK Kota Bengkulu Yuliansyah menyatakan dalam memadamkan api pihaknya menerjunkan personel penuh termasuk tim dari Karhutla.

 

Walau demikian, Yuliansyah mengeluhkan soal akses jalan yang sempit ditambah lagi banyaknya warga yang melihat sehingga sedikit menyulitkan petugas PBK Kota Bengkulu dalam bekerja.

Sementara itu pasca api berhasil dipadamkan dan kondisi sudah dinyatakan aman, petugas Satreskrim Polresta Bengkulu langsung memasang garis Police Line guna memastikan jangan ada satu pun orang tanpa kepentingan masuk selama proses penyelidikan. Sedangkan untuk kejadian kebakaran, diperkirakan dengan melihat banyaknya bangunan, barang bahkan Mushollah terbakar ditaksir kerugian puluhan Milyar Rupiah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: