Iklan dempo dalam berita

Pelajari Pesan Dari Sa’ad bin Waqqash si Pemilik Doa Mustajab agar Doamu Dikabulkan

Pelajari Pesan Dari Sa’ad bin Waqqash si Pemilik Doa Mustajab agar Doamu Dikabulkan

Pelajari Pesan Dari Sa’ad bin Waqqash si Pemilik Doa Mustajab agar Doamu Dikabulkan--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Sahabat Nabi Muhammad saw yang bernama Sa’aad bin Waqqash dikenal sebagai si pemilik Do’a mustajab. Apa yang membuat sebuah do’a dari Sa’ad bin Waqash di kabulkan oleh Allah Swt.  Untuk itu agar doa kita dikabulkan, coba pelajari pesan dari Sa’ad bin Waqqash si Pemilik Doa Mustajab agar Doamu Dikabulkan. Biar tidak penasaran, simak cerita ini sampai akhir.

BACA JUGA:Spesifikasi Laptop Asus Vivobook Pro 15 OLED M6500 Punya Performa Tinggi dan Cocok Bagi Konten Kreator

Sa’ad merupakan orang-orang awal yang memeluk Islam saat ia berusia 17 tahun, Sa’ad bin Abi Waqqash lahir di mekkah tahun 595 ia berasal dari Bani Zuhrah dari suku Quraisy. Jabir radhiyallahu 'anhu menceritakan bahwa penduduk Kufah mengadukan Sa'ad bin Abi Waqqash kepada Khalifah 'Umar. 'Umar lalu mengutus seseorang untuk bertanya tentang Sa'ad kepada orang-orang Kufah.

BACA JUGA:5 Ciri Wanita Dibayangi Khodam Ratu, Baginya Mudah Membuat Orang Lain Takluk

Utusan itu berkeliling dari masjid ke masjid di Kufah dan semua orang yang ditanyainya memberikan penilaian positif terhadap Sa'ad. Akhirnya ia berhenti di sebuah masjid dan bertemu dengan seorang laki-laki yang mengaku bernama Abu Sa'dah. Laki-laki itu berkata: "Kami mengadukan Sa'ad karena ia tidak membagi rampasan secara sama rata, tidak berjalan bersama pasukannya, dan tidak berlaku adil dalam menghukumi sesuatu."

BACA JUGA:Cek Angsuran KUR BRI Pinjaman Rp 75 Juta dengan Bunga 0,2 Persen, Cicilan Ringan Mulai Rp1 Jutaan

Mendengar kabar itu, Sa'ad Bin Abi Waqqash pun berdoa: "Ya Allah, kalau ia berdusta, maka panjangkanlah umurnya, panjangkan kefakirannya, dan timpakan berbagai fitnah padanya."

Ibnu Amir pun menceritakan kalau ia menyaksikan laki-laki yang mengadukan Sa’ad pada saat itu berumur panjang sampai-sampai alisnya menutupi mata karena saking panjangnya. Ia ditimpa kemiskinan dan di sebuah jalan ia pernah bertemu dengan budak-budak perempuan kemudian merabanya, karena itu ia terkena fitnah.

BACA JUGA:5 Laptop Gaming Terbaik di Harga Rp10 Jutaan yang Masih Sangat Layak di 2024

Sewaktu ditanya: "Mengapa kamu bisa jadi begini?" Jawabnya: "Aku menjadi tua bangka dan terkena fitnah karena doanya Sa'ad." (Diriwayatkan Al-Bukhari, Muslim, dan Al-Baihaqi dari jalur Abdul Mulk bin Amir). 

Pada suat saat Sa'ad tengah berpidato di hadapan penduduk Kufah, ia bertanya: "Bagaimana kepemimpinanku menurut pandangan kalian?" Seorang laki-laki berseru: "Engkau sungguh tidak adil dalam mengemban tanggung jawab, tidak membagi secara rata, dan tidak ikut berperang bersama pasukan."

BACA JUGA:Cinta Bertepuk Sebelah Tangan Ternyata Juga Dialami Sahabat Nabi Muhammad saw, Penasarankan Sama Kisahnya

Sa'ad pun kembali berdoa: "Ya Allah, kalau ia berdusta, maka butakanlah matanya, segerakan kefakirannya, panjangkan umumya, dan timpakan fitnah padanya." Lelaki itu kemudian buta, jatuh miskin sehingga menjadi peminta-peminta, difitnah sebagai orang yang sombong dan pembohong, dan karena itu ia dibunuh. (Diriwayatkan oleh Ibnu Asakir dari jalur Mush'ab bin Sa'ad)

BACA JUGA:Jangan Tanya Soal Jadi Orang Miskin, Pemilik Weton Berikut Belum Pernah Merasakannya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: