Iklan dempo dalam berita

Tak Disangka. Selain Senpi dan Pedang, Pelaku Begal Siapkan Senjata Ini

Tak Disangka. Selain Senpi dan Pedang, Pelaku Begal Siapkan Senjata Ini

Tim Elang Jupi Polres Kepahing berhasil meringkus kawanan pelaku begal--

KEPAHIANG, RBTVCAMKOHA.COM - Ada banyak senjata yang digunakan pelaku begal. Hal ini terungkap setelah Tim Elang Jupi Polres Kepahiang berhasil meringkus komplotan pelaku begal.

BACA JUGA:Terekam CCTV, Bandit Curanmor Beraksi di SMAN 01 Bengkulu Utara

Dikatakan Kapolres Kepahiang, AKBP. Yana Supriatna, selain menemukan sejumlah senjata tajam jenis pedang dan pisau serta kunci T, kawanan begal juga menyiapkan senjata lain.

BACA JUGA:3 Bandit Ditembak Polisi, 1 Tewas. Penyergapan Menegangkan

Temuan Satreskrim Polres Kepahiang, komplotan ini juga menggunakan cabe setan saat beraksi. Cabe tersebut digiling halus kemudian dicampur pasir. Serbuk ini juga digunakan pelaku ketika merampas sepeda motor korbannya.

BACA JUGA:BAKU TEMBAK, 2 Begal Kabur Punya Senjata Api, 5 Berhasil Ditangkap

"Cara operasinya, serbuk cabe itu dicampur pasir, lalu dilempar ke wajah korban. Akibatnya korban tidak bisa melihat dan saat itu lah pelaku merampas sepeda motor," jelas Kapolres Yana Supriatna, Sabtu (4/3).

BACA JUGA:Harganya Tinggi, Petani Sindang Beliti Ulu Kesulitan Beli Bibit Sawit

Meski demikian, lanjut Kapolres, awalnya pelaku akan mengancam korban. Jika korban yang sedang mengendarai motor tidak mau berhenti, serbuk cabe itu yang digunakan melempar ke wajah korban.

BACA JUGA:Angin Kencang Jumat Malam, Atap Rumah Warga Padang Kuas Terbang

"Para pelaku ini juga tak segan melukai korbannya sebelum merampas motor," tambah Kapolres berdarah Sunda ini.

Dari penangkapan kawanan pelaku, polisi juga mengungkap kebiasaan para pelaku mengkonsumsi  sabu. Kemudian sepeda motor hasil kejahatan dijual, uangnya untuk membeli narkoba.

BACA JUGA:Harga TBS Kelapa Sawit Naik, Petani Diminta Lakukan Ini

"Seluruhnya merupakan pecandu narkoba, bahkan motor hasil rampasan juga kerap ditukar dengan sabu," pungkas AKBP. Yana Supriatna. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: