Hukum Puasa Bagi Wanita Menyusui, Boleh atau Tidak?

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Hukum Puasa bagi wanita menyusui, boleh atau tidak? intip jawabannya disini.

BACA JUGA:Hadits Tidurnya Orang Puasa Adalah Ibadah, Palsu? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Puasa di bulan Ramadan merupakan ibadah yang singkat namun bermakna, hadir hanya sebulan dalam setahun, menjadikannya momen yang sangat berharga bagi umat Muslim di seluruh dunia.

Meski demikian, tidak jarang ibu menyusui merasa terdorong untuk tetap menjalankan ibadah puasa, meskipun hal ini dapat menimbulkan dilema yang kompleks.

BACA JUGA:Resep Sahur dan Berbuka Ala Rasulullah, Kata dr Zaidul Akbar Agar Berkah dan Sehat Selama Ramadan

Untuk tahu apakah hal tersebut diperbolehkan menurut islam, intip jawabannya di artikel ini.

khususnya dalam Madzhab Syafii. Dalam pandangan tersebut, ibu menyusui diberikan kelonggaran untuk tidak berpuasa jika hal itu dapat membahayakan kesehatan anak, ibu, atau keduanya. 

BACA JUGA:Kata Ustad Adi Hidayat, Kerjakan Dua Amalan Mulia Ini Saat Sahur Agar Lebih Dekat dengan Surga

Namun demikian, mereka tetap berkewajiban untuk menggantikan puasa yang ditinggalkan di bulan Ramadan dengan melakukan puasa qadha di hari-hari lain, sekaligus membayar fidyah sebagai kompensasi atas puasa yang tidak dijalankan. 

BACA JUGA:Jangan Lewatkan Tiga Waktu Mustajab Untuk Berdoa Saat Bulan Ramadan, Ini Kata Khalid Basalamah

Menurut beberapa sumber, dijelaskan bahwa hukum puasa bagi ibu menyusui dan wanita hamil, ada dua kondisi.

Pertama, tidak ada pengaruh baginya bepuasa dan tidak kesulitan baginya untuk berpuasa, serta tidak dikhawatirkan dampaknya terhadap anaknya, maka wajib baginya berpuasa.

BACA JUGA:Apakah Mimisan Bisa Membatalkan Puasa? Lihat Kondisinya dan Begini Penjelasannya

Kedua, ibu menyusui dan hamil bila merasa ada dampak yang muncul ketika berpuasa, diperbolehkan berbuka dan mengqadha hari-hari yang dia berbuka.

Sumber: