Hanyut, Siswa SMP Sempat Lambaikan Tangan, 5 Rekannya Selamat
Lokasi awal pelajar SMP di Bengkulu Tengah yang hanyut di Sungai Penembang--
BENGKULU TENGAH, RBTVCAMKOHA.COM - Korban hanyut di sungai Desa Penembang Kecamatan Merigi Kelindang Bengkulu Tengah, Giriansyah (13 tahun) dikabarkan sempat melambaikan tangan meminta pertolongan, setelah terseret arus yang cukup deras.
BACA JUGA:Siswa SMP Bengkulu Tengah Hanyut di Sungai Penembang
Korban pergi mandi bersama kelima rekannya, korban lalu tergelincir di Air Terjun Midas hingga terseret arus yang sedang naik.
Diketahui kondisi saat itu Senin (20/03) sore sedang hujan deras hingga arus naik.
Orang tua korban, Hendro yang dihubungi mengaku anaknya memang sering mandi di air terjun, namun korban terpeleset hingga terseret arus.
BACA JUGA:Kecelakaan Lalu Lintas, Warga Seluma Meninggal Dunia dengan Kondisi Mengenaskan
"Anak saya terpeleset hingga terseret arus, walaupun bisa berenang akan tetapi dirinya tidak dapat menyelamatkan diri akibat arus deras. Anak saya juga sempat melambai tangan meminta pertolongan. Kami mohon doanya," ujar Hendro sedih.
BACA JUGA:Polres Seluma Buru Pelaku Tabrak Lari di Talang Dantuk
Melihat korban diseret arus, kelima rekannya langsung melaporkan ke perangkat desa dan pihak keluarga hingga langsung dilakukan pencarian di sepanjang aliran sungai.
BACA JUGA:PENGUMUMAN!! Ini Jadwal Libur Sambut Ramadhan
Sedangkan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bengkulu Tengah Samsul Bahri yang dihubungi, memastikan pencarian masih dilakukan hingga malam hari.
BACA JUGA:Buat SIM Baru, Umur Tak Lagi 17 Tahun, Ini Biaya, Syarat Lengkap dan Golongannya
"Petugas BPBD ikut melakukan pencarian bersama ratusan warga Desa Penembang dan bahkan warga desa tetangga lainnya," singkat Samsul.
Kita semua terus mendoakan korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: