Eks Jalinbar Bengkulu Utara Rawan, Sopir dan Kernet Truk Kena Pungli dan Babak Belur, 8 Orang Diamankan
8 terdua pelaku pungli yang diamankan di Polres Bengkulu Utara--
BENGKULU UTARA, RBTVCAMKOHA.COM - Jalur eks Jalan Lintas Barat (Jalinbar) atau saat ini disebut jalan non status di Kabupaten Bengkulu Utara semakin meresahkan dan rawan. Sopir truk yang melintas sering menjadi korban pungutan liar dan juga penganiayaan.
BACA JUGA:Cara Aktivasi Layanan BRI PayLater 2024, Nikmati Pinjaman Rp 20 Juta Bunga 1,42 Persen per Bulan
Hal inilah yang dialami oleh sopir truk bernama Budi Prabowo dan kernetnya Setiawan yang melintas pada Sabtu Dini hari (30/3).
Keduanya babak belur dihajar sejumlah pemuda di jalan lintas tersebut, diduga perihal uang pungutan yang diminta sejumlah pelaku kepada korban.
BACA JUGA:Butuh Dana Cepat? Pinjol BCA Aja! Berikut Syarat dan Cara Pengajuannya
Kepada RBTV, Setiawan menceritakan ia dan temannya itu datang dari Kota Depok, Jawa Barat, membawa truk box dengan nomor polisi B 9446 BXD berisikan buah manggis yang akan diantar ke Payakumbuh, Sumatera Barat.
“Kalau saya memang baru pertama kali melintas di sana. Kebetulan saya ini diajak jadi sopir serap juga sama teman saya itu,” kata Setiawan.
Setiawan, Kernet truk yang jadi korban pungli--
BACA JUGA:Ketahui Apa Saja Risiko Tidak Bayar Tagihan Shopee PayLater Tepat Waktu, Ditagih Debt Collector?
Saat melintas di Desa Air Lakok Kecamatan Batik Nau, ia dihentikan oleh dua orang pemuda yang membawa sepeda motor masing-masing.
Kedua pemuda itu meminta uang Rp 20 ribu, lalu oleh sopir diberikan uang Rp 7 ribu kemudian melanjutkan perjalanan.
BACA JUGA:Syarat dan Cara Pinjam Uang di Bank Syariah Tanpa Jaminan
Namun ia dan sopirnya itu malah dikejar oleh kedua pemuda tadi dan kembali diberhentikan. Kedua pemuda itu memarahi kedua korban.
Karena takut, sopir akhirnya memutar arah kendaraan dan berjalan kembali menuju ke arah Lais.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: