Boleh Langsung Dicoba! Ini Cara dan Ritual Menarik Harta Karun di Hutan

Namun, penting untuk dicatat bahwa cara ini tidak tanpa risiko, karena dapat menimbulkan bahaya atau gangguan dari jin atau makhluk gaib yang mungkin tidak menyukai atau enggan melepaskan harta karun gaib mereka.

Selain melalui ritual, seseorang juga dapat menggunakan ilmu gaib seperti ajian, mantra, doa, atau amalan tertentu untuk menarik harta karun gaib dari alam gaib ke alam nyata. 

BACA JUGA:Di Kalimantan Tengah Ada Desa Emas, Punya Cadangan Harta Karun 40 Juta Ton Emas, Ini Titik Lokasinya

Namun, metode ini membutuhkan pengetahuan yang mendalam tentang ilmu gaib, serta kesabaran dan ketekunan dalam beribadah. Selain itu, tindakan ini juga sering memerlukan sesaji atau tumbal sebagai bentuk tebusan untuk mengambil harta karun gaib.

Ada juga opsi untuk menikahi jin atau makhluk gaib yang diketahui memiliki akses atau kepemilikan harta karun gaib. Namun, langkah ini membutuhkan kepercayaan dan kesetiaan yang tinggi, karena hubungan harus dijaga dengan harmonis dan seimbang dengan pasangan gaib. 

BACA JUGA:Kalimantan Barat Pemilik Harta Karun, Hasilkan Emas Primer 541,6 Juta Ton, di Sini Lokasinya

Tidak hanya itu, proses ini sering kali melibatkan pengorbanan atau penghapusan identitas manusia, karena individu harus menyesuaikan diri dengan kehidupan dan aturan yang berlaku di alam gaib.

Simak 5 daerah penghasil emas terbesar di Indonesia berikut ini

1. Mimika, Papua Tengah

Salah satu tambang emas terbesar di Indonesia adalah pertambangan Grasberg yang dikelola oleh Freeport. 

Pertambangan Grasberg dapat menghasilkan sekitar 3 juta ons emas per tahun atau sekitar 240 kilogram emas murni setiap hari. Sementara cadangan emas di dalam buminya masih sekitar 1,76 juta ton lagi. 

BACA JUGA:Harta Karun Tersembunyi di Daerah Solok Selatan, Seluas 28.840 Ha Menjadi Incaran Negara Lain, Ini Lokasinya

2. Deep Mill Level Zone, Papua Tengah

Tambang emas Papua lainnya adalah Deep Mill Level Zone yang merupakan tambang emas bawah tanah. 

Jika Grasberg masih dikelola Freeport,maka DMLZ dikelola oleh PT. Inalum pasca divestasi saham PT. Freeport. Produksi emas pertambangan ini pada tahun 2021 mencapai 548,8 ribu ons. 

Sumber: