Iklan dempo dalam berita

Ternyata ini Pertimbangan Kades Kungkai Baru Cabut Pengunduran Dirinya

Ternyata ini Pertimbangan Kades Kungkai Baru Cabut Pengunduran Dirinya

--

SELUMA, RBTVCAMKOHA.COM- Kembali pulihnya kesehatan Kades Kungkai Baru Kecamatan Air Periukan, Mahmudi akhirnya mencabut pengunduran dirinya sebagai kepala desa hingga masa sisa jabatannya tahun 2026 mendatang.

 

Hal ini diungkapkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Nopetri Elmanto usai menerima surat tembusan Kepala BPD Kungkai Baru pada Jumat pekan lalu, yang isinya tentang pembatalan dirinya mengundurkan diri sebagai kepala desa, karena kesehatannya yang telah kembali pulih.

BACA JUGA:Pinjaman Online BSI Dapat Diakses Kapanpun, Pinjam Rp 100 Juta Bisa Nyicil Angsuran Sampai 8 Tahun

"Iya, untuk pengunduran diri Kades Kungkai Baru, ini kita dapat surat tembusan Kepala Desa dari BPD, bahwa kepala desa membatalkan untuk mengundurkan diri, artinya kita kembalikan ke BPD secara teknisnya. Kalau dari isi surat yang bersangkutan, alasan mencabut pengunduran dirinya karena kesehatan kembali membaik," tutur Nopetri Elmanto.

 

Terkait dengan itu, Kades Kungkai Baru, Mahmudi yang dikonfirmasi melalui saluran telpon membenarkan dan salah satu pertimbangannya karena bisa mengajukan izin berobat, meski dalam waktu cukup lama.

 

"Iya mas, pengunduran diri saya cabut karena banyak pertimbangan lain, dan untuk proses pengobatan bisa izin 2 sampai 3 bulan ke Bupati, jika mau lakukan pengobatan ke luar kota," tutur Mahmudi.

 

Sementara itu, mencuatnya surat pengunduran diri Kades Kungkai Baru, Mahmudi sebelumnya sudah diproses sejak November 2023, namun baru dibuat secara resmi pada akhir Desember 2023.

BACA JUGA:Terbukti Bersalah, Ini Ganjaran Lima Terdakwa Perintangan Korupsi BOK Kaur

Sebelumnya banyak yang berpersepsi, jika pengunduran Kades Kungkai Baru, Mahmudi dikaitkan dengan polemik yang terjadi, akibat aksi dugaan pungutan liar (Pungli) oleh ormas Pemuda Pancasila (PP) di Pantai Cemoro Sewu, yang sempat viral pada libur perayaan natal dan tahun baru (Nataru) awal tahun lalu.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: