Cara Agar Terhindar dari Gangguan Jin Ummu Sibyan, Amalkan Doa ini

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Dalam Islam jin pengganggu bayi ini disebut dengan ummu sibyan, merupakan jin dari kaum jin wanita. Amalkan doa ini agar terhindar dari gangguan jin Ummu Sibyan. 

BACA JUGA:Rahasia Magrib! Ini Sejarah Ummu Sibyan! Jin Perempuan Pengganggu Anak Kecil dan Ibu Hamil

Ummu Sibyan merupakan jin yang mengganggu bayi saat magrib tiba, tidak hanya itu ummu sibyan juga mengganggu wanita yang sedang hamil.

Ummu Sibyan digambarkan sebagai jin perempuan dengan mata yang sangat besar dan seram. Anak-anak yang melihatnya akan menangis terus menerus karena ketakutan.

Anjuran orang tua jaman dahulu agar menggendong bayi saat magrib datang masih dianut sampai sekarang oleh banyak orang, anjuran itu tidak lain adalah untuk mengindari gangguan jin ummu sibyan pengganggu bayi ini.

BACA JUGA:Begini 5 Cara Mudah Mengusir Jin Ummu Sibyan dari Rumah

Adapun doa agar terhindar dari gangguan jin Ummu Sibyan. Bunyi doanya adalah sebagai berikut:

أُعِيذُكُمَا بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّةِ، مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ، وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ

“U’iidzu kumaa bikalimaatillaahit-taammah, min kulli syaithoonin wa haammah, wa min kulli ‘ainin laammah.”

Artinya: “Aku memohon perlindungan untuk kalian berdua, dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari semua godaan setan, binatang pengganggu, dan dari pandangan mata buruk.”

BACA JUGA:Kenali 3 Penyakit Sawan yang Disebabkan Jin Ummu Sibyan, Salah Satunya Sawan Klengkeng

Selain doa diatas berikut ini adalah doa yang dikaitkan dengan Nabi Sulaiman (Salomo) dalam tradisi Islam untuk mengusir jin.

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak ada rujukan langsung dalam Al-Quran atau Hadis yang menggambarkan doa ini sebagai doa khusus Nabi Sulaiman.

Ini adalah doa yang umum digunakan dalam upaya mengusir jin atau melindungi diri dari gangguan jin.

بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

Bismillahi alladhi la yadurru ma'asmihi syai'un fil-ardi walaa fis-samaa'i wa huwas-Sami'u al-'Alim.

Sumber: