Iklan RBTV Dalam Berita

6 Daerah Penghasil Bijih Besi Terbesar di Indonesia, Cadangannya Capai 158 Juta Ton

6 Daerah Penghasil Bijih Besi Terbesar di Indonesia, Cadangannya Capai 158 Juta Ton

6 Daerah Penghasil Bijih Besi Terbesar di Indonesia,--

Selain itu di beberapa tempat diProvinsi Lampung juga terdapat penambangan bijih besi yang bisa ditemukan di Kabupaten Tanggamus dan juga Gunung Tegak.

BACA JUGA:Kenapa Ikan Tongkol Beracun? Begini Cara Mengolah Ikan Tongkol agar Tidak Beracun

2. Jawa barat
Jawa barat juga termasuk daerah dengan sumber daya bijih besi yang cukup besar. Di provinsi tersebut ada beberapa tambang telah beroperasi yaitu berada di Jawa Barat, lebih tepatnya di Cipatujuh, Tasikmalaya yang diperkirakan mempunyai kandungan bijih besi mencapai 30% – 40%.

3. Jawa tengah
Penambangan pasir besi atau bijih besi terbesar lain adalah Jawa Tengah, tepatnya berada di Cilacap. Pada tahun 1960 – 1972, eksploitasi pasir besi dilakukan oleh PT. Aneka Tambang dan dilakukan di sepanjang panti selatan di Kabupaten Cilacap.

BACA JUGA:Mudah, Begini Cara Tabung Emas di BRImo, Modal Kecil Cuan Makin Bertambah

Dari hasil eksploitasi didapatkan hasil berupa pasir besi sebanyak 2.655.236 ton dengan kandungan rata – rata 51,7% Fe. Sedangkan pada tahun 1971 – 1978 telah diproduksi sebanyak 300.000 ton konsentrat biji besi per tahun dalam memenuhi target ekspor ke Jepang.

Namun, sejak tanggal 1 Oktober 2003 kegiatan oprasional penambangan dihentikan oleh Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Mineral dan Batu Bara-Badan Penelitian dan Pengembangan DESDM.

BACA JUGA:Bisa Sambil Rebahan, Ini Cara Menabung Emas di BSI Mobile, Banyak Untungnya

4. Kalimantan
Kalimantan adalah belumbungnya sumber daya alam, mulai dari sektor pertanian, perkebunan, dan pertambangan. Selain dikenal sebagai daerah penghasil batu bara, Kalimantan juga memiliki kekayaan alam berupa bijih besi yang cukup melimpah.

Beberapa daerah yang telah dilakukan penambangan bijih besi berada di Kotabaru, Tanah Laut, Tapin, Tanah Bumbu dan Balangan.

Sejak dibuatnya Undang-Undang Mineral dan Batu Bara, saat ini sudah banyak smelter yang telah dibangun. Dalam Undang-Undang tersebut melarang kegiatan ekspor mineral sebelum dilakukan pengolahan. Smelter adalah fasilitas pengolahan hasil tambang yang bertujuan untuk meningkatkan kandungan logam pada mineral.

BACA JUGA:Bukan Main! Ini Deretan HP Infinix Harga Rp 1 Jutaan Ram 8 Gb dengan Bonus layar FullHD+

5. Sulawesi
Tahukah kalian jika nama Sulawesi berasal dari kata sula yang artinya pulau dan wesi yang berarti logam. Sehingga diartikan menjadi pulau yang mempunyai sumber logam di dalamnya.

Salah satu logam tersebut yaitu bijih besi dan nikel yang bisa ditemukan di Kabupaten Bone, Kabupaten Toli-Toli, Dusun Pake, Luwu Timur, Lengkabana dan Pegunungan Verbeek.

Di Provinsi Sulawesi Selatan tepatnya di Toli-Toli berdasarkan dari hasil sebuah penelitian yang dilakukan oleh Hary Utoyo, kandungan bijih besi di kabupaten tersebut mencapai 61,98%, sedangkan kandungan bijih besi di dusun Pake mencapai 52,35%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: