Iklan RBTV Dalam Berita

Waduh! 6 Perusahaan BUMN Ini Terancam Dibubarkan, Apa Saja?

Waduh! 6 Perusahaan BUMN Ini Terancam Dibubarkan, Apa Saja?

6 Perusahaan BUMN Terancam Dibubarkan--

- PT Industri Kapal Indonesia (Persero).

BACA JUGA:Selalu Ada Pilihan, Mau yang Mana? Samsung Galaxy A15 5G atau Samsung Galaxy A25 5G?

Jadi, keempat BUMN tersebut dalam proses inbreng atau pengalihan ke Danareksa.

"Yang sekarang ada istilahnya ada peluang (selamat) cuma empat," ucapnya.

4 Perusahaan Perlu Penanganan

Selanjutnya, ada empat ada empat BUMN yang perlu penanganan lebih lanjut yakni:

- PT Industri Telekomunikasi Indonesia

- PT Primissima (Persero)

- Perum Percetakan Negara RI

- PT Djakarta Lioyd (Persero).

BACA JUGA:Kamu Sarjana Pendidikan Ingin Daftar CPNS 2024? Berikut 10 Formasi yang Dibuka Untuk S1 Pendidikan

Anggota Komisi V Fraksi Partai Gerindra Muhammmad Husein Fadlulloh mengatakan ada sejumlah BUMN yang hidup segan mati tak mau. Pasalnya, perusahaan pelat merah tersebut sudah tidak lagi memiliki pasar.

"Perusahaan-perusahaan ini sebagian besar marketnya sudah tidak ada, misalnya Primissima. Itu kan juga sebetulnya sudah ada BUMN serupa yang mirip," ujarnya.

"Kalau mati segan hidup pun tak mau kan nanti buang-buang capital saja," imbuhnya.

BACA JUGA:Perdana Muskab Perbakin Mukomuko, Ini Sosok Ketua yang Terpilih Secara Aklamasi

Informasi Tambahan

Sebagai informasi tambahan, beberapa hari yang lalu Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir membeberkan 15 perusahaan pelat merah dengan laba terbesar sepanjang 2023.

PT Pertamina (Persero) berada di posisi pertama dengan perolehan laba sebesar Rp 72 triliun. Perolehan laba tersebut naik 17 persen dibanding tahun sebelumnya.

Kemudian di posisi kedua yakni PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI dengan laba Rp 60,4 triliun.

BACA JUGA:Catat, Segini Kuota PPDB Jateng 2024 untuk Jenjang SMA/SMK, Ini Pembagian Jalurnya

Lalu, di posisi ketiga ada PT Bank Mandiri Tbk dengan perolehan laba bersih Rp 55,1 triliun.

"Di tengah tantangan ekonomi global, BUMN tetap mampu memberikan kontribusi positif. 15 BUMN mampu memberikan laba besar untuk negara," ujar Erick dalam unggahan di akun Instagramnya @erickthohir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: