Mitos Rambut Tumbuh Sehelai, Benarkah Pertanda Buruk Bagi Kesehatan?

Selain itu, menjaga kebersihan kulit dengan rajin membersihkan dan merawatnya juga penting untuk mencegah masalah kulit yang berkaitan dengan pertumbuhan rambut di area tidak biasa.

Meskipun pertumbuhan rambut semacam itu seringkali bukan tanda masalah kesehatan serius.

Tetap penting untuk selalu waspada dan berkonsultasi dengan profesional medis jika terjadi perubahan yang mencurigakan.

Atau jika pertumbuhan rambut di area tidak lazim disertai dengan gejala lain yang mengkhawatirkan.

BACA JUGA:3 Mitos Telaga Sarangan, Salah Satunya Pasangan Kekasih Bisa Putus jika Datang ke Tempat Ini

Sebagai informasi, selain mitos rambut tumbuh sehelai diatas, berikut seputar mitos-mitos lainya terkait rambut:

1. Memotong rambut secara rutin akan membuat rambut tumbuh lebih cepat

Salah satu mitos yang sering kita dengar mengenai rambut adalah jika kita memotong rambut secara rutin, maka rambut akan lebih cepat tumbuh.

Pada kenyataannya, memotong rambut tidak memiliki efek mempercepat pertumbuhan rambut.
Menurut Anabel Kingsley, seorang trikologis, pada umumnya setiap helai rambut tumbuh sekitar setengah inci setiap bulannya. Jadi, ini hanya sekedar mitos, ya.

2. Ketombe adalah masalah kulit kepala kering

Ketombe terjadi saat produksi sebum yang berlebihan bertemu dengan salah satu jenis fungi lipofilik yang umum ditemukan di kulit manusia, yaitu Malassezia Yeast. Semakin banyak produksi sebum pada kulit kepala, maka akan semakin banyak ketombe yang muncul.

Oleh karena itu, ketombe dapat dikatakan sebagai salah satu masalah rambut yang lebih sering muncul pada tipe kulit kepala berminyak.

BACA JUGA:Tol Banyung Lencir-Tempino Tuntas, Jarak Palembang-Jambi Terpangkas 4 Jam

3. Keramas setiap hari tidak baik untuk kesehatan rambut

Mitos ini tidak bisa sepenuhnya dikatakan mitos, karena pada dasarnya kebutuhan membersihkan rambut harus disesuaikan dengan gaya hidup, tipe kulit kepala, dan jenis rambut.

Sumber: