Iklan RBTV Dalam Berita

Nasabah Harus Waspada, Inilah Ciri-ciri Bank Tidak Sehat, Cek Daftarnya

Nasabah Harus Waspada, Inilah Ciri-ciri Bank Tidak Sehat, Cek Daftarnya

Nasabah Harus Waspada, Inilah Ciri-ciri Bank Tidak Sehat, Cek Daftarnya--foto: rbtv.disway.id

Maka ketika kamu mengalami kesulitan dalam menarik dana, bisa jadi itu salah satu ciri bank tidak sehat. Kesulitan ini misalnya adanya pembatasan penarikan dana dalam nominal tertentu tanpa penjelasan yang memadai dari pihak bank.

2. Suku Bunga Deposito Terlalu Tinggi

Mendapatkan bunga deposito atau simpanan yang tinggi tentu merupakan berkah tersendiri bagi nasabah. Dengan bunga yang tinggi, kamu bisa mendapat keuntungan yang besar atas dana yang disimpan.

Saat ini, OCBC menjadi bank dengan bunga deposito yang paling tinggi yaitu 2,25% untuk tenor 1 bulan, 3 bulan, hingga 12 bulan. 

Bunga yang ditawarkan OCBC ini masih aman, karena di bawah tingkat bunga penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), yaitu 3,5%.

Adapun suku bunga deposito terlalu tinggi adalah suku bunga yang angkanya di atas tingkat bunga penjaminan LPS. 

Pasalnya, tingkat bunga simpanan yang melebihi bunga penjaminan bisa saja dinyatakan tidak layak bayar ketika bank mengalami kebangkrutan dan izinnya dicabut.

BACA JUGA:Jika Bank Bangkrut, Apakah Tabungan Nasabah Akan Kembali?

3. Banyak Kredit Macet

Salah satu metode penilaian tingkat kesehatan bank adalah Risk Profile. Penilaian ini mencakup penilaian terhadap risiko inheren dan kualitas penerapan manajemen risiko dalam operasional Bank.

Salah satu risiko yang dinilai adalah risiko kredit. Bank yang sehat akan memiliki mekanisme pertimbangan yang komprehensif dalam memberikan kredit, sehingga minim kasus kredit macet.

Sebaliknya, bank yang tidak sehat tidak menerapkan risiko kredit yang memadai. Alhasil, banyak terjadi kasus kredit macet dan gagal bayar terhadap pinjaman atau pembiayaan yang diberikan.

4. Bank Rugi Terus Menerus

Setiap bank selalu merilis laporan keuangan secara periodik. Dalam laporan tersebut akan dipaparkan keuntungan dan kerugian yang diterima dalam periode yang bersangkutan.

Nah, bank yang sehat tentu akan mendapatkan keuntungan atau laba yang besar. Sebaliknya, ciri bank tidak sehat adalah yang mengalami kerugian terus menerus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: