Oknum ASN Seluma Digerebek dengan Seorang ASN Berstatus Janda

BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM - Di tengah suasana bulan suci Ramadan, Senin malam (10/4), warga Kelurahan Betungan Kota Bengkulu menggerebek dua oknum ASN yang diduga bukan pasangan sah, di salah satu rumah di kawasan Perumahan Bumi Ayu Kelurahan Betungan Kota Bengkulu.

BACA JUGA:Empat Sekawan Curi Kabel, Rencana Uangnya untuk Jajan

Diketahui jika pria beristri berinisial DK (41) oknum ASN di Kabupaten Seluma digerebek bersama EA (36) yang juga merupakan oknum ASN Kabupaten Seluma dan diketahui baru berstatus janda.

Keduanya digerebek warga di kediaman EA lantaran telah resah dan curiga akan gerak-gerik keduanya.

BACA JUGA:INFO PENTING!! Tahun Ini Seleksi CPNS hanya Dibuka untuk Instansi Berikut

Ditambah lagi karena warga menilai bahwa DK memang kerap bertamu ke rumah EA hingga larut malam di luar batas waktu.

Saat digerebek warga malam itu, DK didapati berada di dalam rumah EA dengan kondisi bukan selayaknya tamu yang hanya mengenakan kaos singlet. 

BACA JUGA:Berikut Daftar Nama Honorer Se-Indonesia yang Disebut akan Diangkat ASN Tanpa Tes. Cek Daftar 25

Hal ini membuat warga geram, kemudian menghubungi perangkat RT, RW, Imam hingga Babinkamtibmas setempat.

"Ada laporan warga, yang mendapati ada tamu yang tidak dikenal oleh masyarakat. Kebetulan yang punya rumah ini berstatus janda yang sudah cerai beberapa bulan yang lalu, sehingga warga tidak ingin lingkungan kita tercemar," terang Ketua RW, Ahmad Priyono.

BACA JUGA:Ini 3 Amalan yang Dianjurkan pada 10 Hari Terakhir Ramadan

Sebelumnya bukan pertama kalinya warga mendapati DK bertamu di rumah EA. Sebab beberapa hari sebelumnya, warga kerap melihat DK yang diketahui masih memiliki istri sah ini, berani masuk ke dalam kediaman EA dengan waktu yang lama.

"Kalau dari keterangan warga di sni, dia (DK) sudah cukup lama kerap main dan datang ke sini, mungkin sejak yang wanita berstatus janda. Kalau sebelumnya saya tidak tahu," beber Ketua RW. Keterangan warga sekitar seperti itu. Sebelumnya mengintai sudah cukup lama. Cuma laporannya baru siang tadi," pungkas Ketua RW.

Rendra Aditya

Sumber: