Kejadian Nyata: Kisah Sedih Kurir Paket yang Berakhir Bahagia
Sepeda motor Wisnu, kurir paket yang terbakar beberapa hari lalu--
BENGKULU, RBTVCAMKOHA.COM – Selasa siang (11/4) Wisnu Rizki Pangestu Putra (27) warga Desa Giri Mulya, Kecamatan Giri Mulya, tidak menyangka kejadian sedih akan menimpanya.
Wisnu yang sehari-hari bekerja sebagai kurir paket J&T mendapat musibah siang itu. Ketika mengantar paket, dia mendapat musibah.
Sepeda motor jenis Yamaha Vega ZR dengan nomor polisi BH 2220 KV miliknya, terbakar di jalan lintas Desa Sido Mukti, Kecamatan Padang Jaya, Bengkulu Utara, Selasa siang sekitar pukul 11.00 WIB.
BACA JUGA:Ikhlas Motornya Terbakar saat Antar Paket, Kurir J&T Dapat Ganjaran yang Tak Terduga
Penjelasan Kapolres Bengkulu Utara, AKBP. Andy Pramudya Wardana, melalui Kapolsek Padang Jaya, Iptu. Edi Purwanto, sepeda motor Wisnu terbakar akibat korsleting pada pengapian. Api mulai terlihat saat Wisnu yang megendarai motor tersebut sedang berada di jalan yang menanjak.
“Motor dalam keadaan kerempang sehingga kabel-kabel motor tidak terlindungi dan mudah korslet,” ujar Kapolsek Padang Jaya, Iptu. Edi Purwanto.
Api begitu cepat membesar, sehingga Wisnu tidak bisa berbuat banyak selain menyaksikan si jago merah terus membakar kabel, plastik dan semua komponen motor yang terbuat dari karet.
BACA JUGA:Penghasilan Ketua RT di Indonesia, Ada yang Dapat Rp 2 Juta/Bulan
Peristiwa ini kemudian diberitakan rbtv.disway.id. Sontak dalam hitungan menit setelah berita dirilis ke media sosial, para nitizen langsung membanjiri komentar. Semuanya menyayangkan peristiwa yang dialami Wisnu ini.
Mereka, para nitizen juga mendoakan agar Wisnu bersabar dan segera mendapat ganti yang lebih baik.
Sementara Wisnu kepada RBTV mengungkapkan kesedihannya. Karena sepeda motor tersebut dan profesinya sebagai kurir paket adalah jalannya untuk mencari nafkah keluarga.
Korban yakni Wisnu Rizki Pangestu Putra, berusia 27 tahun warga Kecamatan Giri Mulya, saat dihubungi RBTV mengatakan bahwa dirinya tak menduga musibah itu terjadi saat ia tengah mencari nafkah untuk keluarganya sebagai kurir.
Wisnu menuturkan, sebelum kejadian ini dia berangkat dari gudang J&T di Kecamatan Padang Jaya, menuju ke arah Kabupaten Lebong. Ketika itu Wisnu membawa 160 paket yang akan diantar ke konsumen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: