Iklan RBTV Dalam Berita

Waspada Wabah Demam Lassa, 163 Warga Nigeria Meninggal Dunia, Ini Penybabnya

Waspada Wabah Demam Lassa, 163 Warga Nigeria Meninggal Dunia, Ini Penybabnya

Penyebab Demam Lassa --

Virus juga dapat menyebar melalui inhalasi partikel kecil yang terkontaminasi. Ini bisa terjadi saat seseorang membersihkan area yang terkena kontaminasi atau saat menghirup debu yang mengandung virus, terutama di tempat-tempat yang buruk sanitasi.

BACA JUGA:Honor Magic 6 Pro, HP Canggih Terbaru 2024 dengan Spesifikasi Mumpuni, Segini Harganya

- Luka Terbuka

Jika seseorang memiliki luka terbuka dan terkena urine atau feses tikus yang terinfeksi, virus bisa masuk ke dalam tubuh melalui luka tersebut.

- Konsumsi Hewan Terinfeksi

Di beberapa wilayah di Afrika Barat, konsumsi tikus multimammate sebagai sumber pangan juga bisa menjadi jalur penularan, meskipun ini adalah kasus yang lebih jarang.

Selain penularan dari hewan ke manusia, demam Lassa juga dapat menular antar manusia. Penularan ini biasanya terjadi melalui kontak langsung dengan cairan tubuh dari orang yang terinfeksi, seperti darah, urine, atau feses. 

Kontak tanpa pertukaran cairan tubuh, seperti bersalaman atau berpelukan, umumnya tidak menyebabkan penularan.

Di lingkungan fasilitas kesehatan, risiko penularan dapat meningkat jika alat pelindung diri (APD) tidak digunakan dengan benar atau jika peralatan medis seperti jarum suntik digunakan kembali tanpa proses sterilisasi yang sesuai. 

BACA JUGA:Waduh! Pemuda Ini Dikeroyok 6 Orang di SPBU Gegara Tegur Seorang Wanita

Oleh karena itu, pencegahan penularan demam Lassa memerlukan perhatian khusus terhadap sanitasi dan penggunaan APD yang tepat di lingkungan medis.

Gejala Demam Lassa: Dari Ringan hingga Parah

Demam Lassa dapat menampilkan berbagai gejala, yang bervariasi dari ringan hingga parah. Sekitar 80% penderita mengalami gejala yang relatif ringan, termasuk:

- Demam

Penderita biasanya mengalami suhu tubuh yang meningkat sebagai salah satu gejala awal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: