Iklan dempo dalam berita

Miris! Ini Cerita Dokter Kandungan yang Dapat Pasien Anak 10 Tahun, Ternyata Senang Begituan

Miris! Ini Cerita Dokter Kandungan yang Dapat Pasien Anak 10 Tahun, Ternyata Senang Begituan

Cerita Dokter Kandungan yang Dapat Pasien Anak 10 Tahun--

BACA JUGA:Realme 13 vs POCO M6 Pro, Smartphone Murah dengan Spek Dewa

Mengawasi anak menjadi tanggung jawab dan kewajiban para orang tua.

Berikut belajar dari cerita dr Yulfa, ada beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mengedukasi anak, berikut tipsnya:

1. Sesuaikan dengan usia

Jelaskan sesuai dengan apa yang anak pahami pada usianya. Misalnya, pada usia 0–2 tahun, Anda dapat mengajarkan nama setiap bagian kelaminnya.

Pada usia 2–5 tahun, Anda dapat mengajarkan bahwa ada bagian tubuh yang tidak boleh disentuh oleh orang lain, seperti dada, perut, penis atau vagina, dan bokongnya. Pada usia 5–8 tahun, Anda dapat menjelaskan fungsi reproduksi secara sederhana.

BACA JUGA:Promo HUT RI ke-79, Bank Mandiri Beri Diskon hingga 50 Persen, Jangan Dilewatkan!

2. Berikan penjelasan yang memadai

Jika anak bertanya tentang seks, jangan tunjukkan rasa kaget atau amarah. Tetap tenang dan tanyakan baik-baik dari mana anak mendengar hal tersebut.

Kemudian, berikan penjelasan yang memadai dan pastikan bahwa anak sudah memahami jawaban Anda. Jika ada pertanyaan yang tidak bisa dijawab, beritahu kepadanya bahwa Anda memiliki kesulitan untuk menjawab pertanyaan tersebut.

Anda bisa meminta waktu sebentar untuk menggali informasi terkait pertanyaan yang diajukkannya lalu segera jelaskan kepadanya mengenai hal tersebut.

BACA JUGA:Realme 13 vs POCO M6 Pro, Smartphone Murah dengan Spek Dewa

3. Menciptakan suasana yang nyaman

Sebagai orangtua, Anda adalah orang dewasa yang memiliki kewajiban sebagai teman diskusi anak mengenai berbagai hal, termasuk seks. Maka dari itu, saat memberikan edukasi mengenai seks kepada anak atau remaja, ciptakan suasana yang nyaman.

4. Ajarkan anak untuk malu

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: