Iklan dempo dalam berita

Begini Kronologis Pemanjat Pinang 17 Agustus Terjatuh dan Tewas Tertimpa Peserta Lain

Begini Kronologis Pemanjat Pinang 17 Agustus Terjatuh dan Tewas Tertimpa Peserta Lain

Identitas dan kronologi peserta panjat pinang tewas tertimpa--

Upaya Pertolongan yang Tak Berbuah Hasil

Sesaat setelah kejadian tersebut, warga sekitar yang menyaksikan langsung bergegas memberikan pertolongan pertama. 

Mulyono sempat dibawa ke tukang urut terdekat dengan harapan bisa segera mendapatkan bantuan untuk mengatasi cedera yang dialaminya. 

Namun, karena kondisi luka yang dialami cukup parah, Mulyono kemudian dilarikan ke RS Allam Medica Bumiayu untuk mendapatkan perawatan medis yang lebih intensif.

Sayangnya, meskipun telah mendapatkan penanganan medis, nyawa Mulyono tidak dapat diselamatkan. Ia dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu, 17 Agustus 2024, sekitar pukul 13.00 WIB. 

Kabar kematiannya menyebar cepat di kalangan warga desa dan juga melalui media sosial, menambah kesedihan yang dirasakan oleh banyak orang.

BACA JUGA:Cek Sebelum Beli, Ini Perbandingan Spek dan Harga Redmi Note 13 4G Vs Redmi Note 13 5G

Duka Mendalam di Tengah Kemeriahan

Kematian Mulyono meninggalkan duka yang mendalam, tidak hanya bagi keluarganya tetapi juga bagi seluruh warga Desa Terlaya. 

Mulyono dikenal sebagai sosok yang aktif dalam kegiatan masyarakat dan selalu berpartisipasi dalam berbagai acara desa, termasuk dalam perayaan HUT RI. Kepergiannya yang mendadak tentu menjadi pukulan berat bagi banyak orang yang mengenalnya.

Kapolsek Bantarkawung, AKP Lukas Subekti, dalam keterangannya menyatakan bahwa lomba panjat pinang tersebut dilakukan secara spontan oleh warga tanpa adanya kepanitiaan resmi. Hal ini membuat pengawasan terhadap keselamatan peserta menjadi minim. 

AKP Lukas juga menyampaikan bahwa kejadian ini harus menjadi pengingat bagi semua pihak akan pentingnya mengutamakan keselamatan dalam setiap kegiatan, terutama dalam lomba-lomba yang memiliki potensi risiko seperti panjat pinang.

BACA JUGA:Daftar 8 Tablet Terbaik Tahun 2024, Ini Spesifikasinya dan Harga yang Terjangkau

"Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dalam setiap kegiatan lomba tradisional," ungkap AKP Lukas. Ia berharap kejadian tragis ini dapat membuka mata masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam menyelenggarakan lomba-lomba tradisional di masa depan.

Tanggapan dan Kesedihan Netizen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: