Driver Ojol Demo Besar-besaran dan Tak Mau Ambil Orderan Penumpang, Ini Tuntutannya
Driver Ojol Demo Besar-besaran--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Driver Ojol demo besar-besaran dan tak mau ambil orderan penumpang, ini tuntutannya.
Demo besar-besaran yang dilakukan oleh para driver ojek online (ojol) se-Jabodetabek hari ini menjadi sorotan.
BACA JUGA:Melirik Gaji Perwira Pelayaran yang Menggiurkan, Segini Besarannya
Mereka memprotes ketidakadilan terkait tarif layanan antar barang dan makanan yang belum diatur secara resmi oleh pemerintah, sehingga menimbulkan perang harga yang tidak sehat.
Para driver ini memutuskan untuk tidak mengambil orderan penumpang sebagai bentuk protes, dengan harapan agar suara mereka didengar dan segera ditindaklanjuti oleh pihak yang berwenang.
Aksi ini merupakan manifestasi dari kekecewaan yang telah lama dirasakan oleh para driver ojol. Mereka merasa bahwa ketidakpastian tarif ini merugikan mereka secara finansial, karena tidak ada standar yang jelas yang mengatur tarif antar barang dan makanan.
BACA JUGA:Gaji Taruna Pelayaran Berdasar Level Jabatan, , Ini Persyaratannya Jika Tertarik Kerja di Kapal
Akibatnya, persaingan tidak sehat antara platform ojol kerap terjadi, dengan perusahaan saling menurunkan tarif untuk menarik lebih banyak konsumen, namun berdampak buruk pada penghasilan driver.
Terkait aksi tersebut, Rosel Lavina, Head of Corporate Affairs Gojek, menyampaikan bahwa pihak Gojek selalu terbuka terhadap aspirasi para mitra driver mereka.
Ia mengimbau agar penyampaian protes dilakukan secara kondusif dan tertib, serta mengingatkan bahwa selama ini Gojek telah menyediakan berbagai wadah komunikasi formal yang bisa digunakan para driver untuk menyampaikan keluhan atau saran.
"Kami selalu terbuka terhadap aspirasi rekan-rekan mitra driver aktif Gojek dan senantiasa mengimbau agar disampaikan secara kondusif dan tertib. Selama ini, mitra driver aktif Gojek juga menyampaikan aspirasinya melalui berbagai wadah komunikasi formal yang kami miliki," ujar Rosel dalam keterangan resmi yang diterima oleh detikcom pada Kamis (19/8/2024).
Dalam pernyataan tersebut, Rosel juga menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan perdamaian selama aksi berlangsung.
Ia mengingatkan bahwa para driver merupakan bagian penting dari ekosistem Gojek, dan perusahaan selalu berusaha untuk mendengarkan serta menanggapi keluhan mereka secara bijak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: