Iklan dempo dalam berita

Nahas, saat Bubarkan Tawuran Pemuda Anggota Brimob Ini malah Disiram Air Keras, Dompet juga Diambil

Nahas, saat Bubarkan Tawuran Pemuda Anggota Brimob Ini malah Disiram Air Keras, Dompet juga Diambil

Anggota Brimob jadi korban penyiraman air keras saat melerai tawuran warga--

NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Nahas, saat bubarkan tawuran pemuda, anggota Brimob ini malah disiram air keras, dompet juga diambil.

Polda Metro Jaya mengeluarkan imbauan tegas kepada pelaku penyiraman air keras terhadap anggota Brimob saat pembubaran tawuran di Bassura, Jakarta Timur agar segera menyerahkan diri. 

Insiden yang terjadi ini bukan hanya menambah daftar panjang aksi kekerasan dalam tawuran, tetapi juga menegaskan pentingnya penegakan hukum yang lebih keras terhadap pelaku kekerasan.

BACA JUGA:Razia Premanisme Polsek Kota Manna dan Subdenpom Sasar Sejumlah 'Warem' Amankan Puluhan Botol Miras

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi mengatakan bahwa tindakan pelaku sudah menjadi perhatian serius kepolisian. 

Dia menegaskan Polda Metro Jaya telah membentuk tim gabungan untuk memburu dan menangkap pelaku yang terlibat dalam serangan brutal ini.

"Kami juga mengimbau yang bersangkutan kalau bisa menyerahkan diri, itu sangat baik. Tapi akan diproses tuntas karena ini harus menjadi atensi kita bersama. Tawuran, konflik antara RW satu dengan RW yang lain, ini kan harusnya bisa diselesaikan dengan baik," ujar Kombes Ade Ary pada Jumat (30/8/2024).

BACA JUGA:Heboh, Warga Temukan Makam Bayi di Perkebunan Karet

Pembentukan Tim Gabungan untuk Penangkapan Pelaku

Menindaklanjuti kasus ini Polda Metro Jaya segera mengambil langkah konkret dengan membentuk tim gabungan yang terdiri dari personel Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Timur. 

Tim ini memiliki mandat untuk melakukan penyelidikan menyeluruh dan menangkap pelaku kekerasan yang telah menyerang anggota Brimob saat menjalankan tugas mereka.

BACA JUGA:Kabar Baik, Ini 4 Bank yang Terima Gadai SK PPPK untuk Ajukan KPR, Ini Syarat dan Caranya

"Polda Metro Jaya membentuk tim gabungan Ditreskrimum Polda Metro Jaya dengan Polres Metro Jakarta Timur untuk memburu dan menangkap pelaku kekerasan terhadap personel Polda Metro Jaya. Pada hari Kamis, saat upaya penegakan hukum terhadap peristiwa tawuran, terjadi penyerangan dengan penyiraman air keras ke anggota kami. Kami akan terus memburu pelaku dan menangkap mereka," tegas Kombes Ade Ary.

Ade Ary juga menyampaikan  pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) untuk mengumpulkan barang bukti yang diperlukan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: