Tega Sekali, Bayi Laki-laki Dibuang di Rumah Kosong, Ditemukan Pencari Barang Bekas
Penemuan Bayi Laki-laki--
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM - Tega sekali, bayi laki-laki dibuang di rumah kosong, ditemukan pencari barang bekas.
Masyarakat Kota Kediri dikejutkan dengan penemuan sesosok bayi laki-laki yang diduga sengaja dibuang di sebuah rumah kosong di komplek perumahan elite.
BACA JUGA:Bermula Ledakan Kecil, Ini Kronologi Rumah Joe P Project Kebakaran, Diduga Karena Ini
Bayi tersebut ditemukan pada Minggu (15/9) sekitar pukul 14.00 WIB oleh seorang pencari barang rongsokan yang sedang mencari di sekitar kawasan tersebut. Kejadian ini sontak membuat geger warga setempat dan menjadi perhatian publik.
Kronologi Penemuan Bayi
Penemuan bayi ini bermula ketika seorang perempuan yang bekerja sebagai pencari barang bekas secara tak sengaja mendengar suara tangisan bayi di antara puing-puing bangunan di komplek perumahan elite Mojoroto Indah.
Penasaran, ia mendekati sumber suara tersebut dan menemukan bayi laki-laki yang tergeletak di tengah-tengah bahan bangunan di rumah kosong yang masih dalam tahap pembangunan.
BACA JUGA:Berlaku Sebentar Lagi, Ini Daftar Tarif Tol dalam Kota yang Naik 2024, Lengkap Per Golongan
Saksi mata dan warga setempat, Tjatur Satrijo Utomo, menyampaikan bahwa perempuan pencari barang rongsokan tersebut langsung melapor kepada pihak sekuriti perumahan setelah menemukan bayi tersebut dalam kondisi menangis karena kepanasan.
"Bayi tersebut ditemukan dalam kondisi terbungkus kain lusuh berwarna abu-abu. Waktu ditemukan, bayi itu tampak sangat kepanasan dan menangis keras," ungkap Tjatur.
Penemuan bayi tersebut membuat warga sekitar segera bertindak. Tjatur yang saat itu sedang menghadiri acara arisan keluarga, menerima laporan dari satpam perumahan terkait kejadian tersebut.
Tanpa menunggu lama, Tjatur bersama kakaknya langsung menuju lokasi penemuan bayi untuk melakukan evakuasi.
"Saya langsung ke lokasi dan mendapati bayi tersebut tergeletak di tengah bahan bangunan. Saya meminta kakak saya untuk segera membawa bayi itu ke rumah sakit, sementara saya menjaga tempat kejadian perkara (TKP) dan melaporkan ke polisi," ujar Tjatur.
BACA JUGA:Berlaku Sebentar Lagi, Ini Daftar Tarif Tol dalam Kota yang Naik 2024, Lengkap Per Golongan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: