Momen Haru Istri Philip Mark Mehrtens Usai Disandera KKB Papua, Langsung Berangkat ke Jakarta Jemput Suami
Pilot Susi Air --
NASIONAL, RBTVCAMKOHA.COM – Momen haru istri Philip Mark Mehrtens usai disandera KKB Papua, langsung berangkat ke Jakarta jemput suami.
Philip Mark Mehrtens, seorang pilot Susi Air asal Selandia Baru, akhirnya dibebaskan setelah lebih dari satu setengah tahun disandera oleh kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua.
BACA JUGA:Bocah Berusia 7 Tahun Di Bengkulu Utara Digagahi Paman Sendiri
Pembebasan ini membawa harapan baru, terutama bagi istrinya, Maria Lestari, yang selama ini menanti dengan penuh kesabaran.
Pada tanggal 21 September 2024, Philip diterbangkan dari Timika, Papua, pada pukul 14.30 WIT.
Penjelasan mengenai penerbangan ini disampaikan oleh Kasatgas Humas Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno, yang menginformasikan bahwa Philip dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Halim Perdana Kusuma, Jakarta, sekitar pukul 20.00 WITA.
Kombes Jansen Avitus Panjaitan, Kabid Humas Polda Bali, menegaskan jika Philip sudah diberangkatkan ke Halim PK.
"(Philip) sudah diberangkatkan ke Halim PK dari Lanud Timika." ujarnya
BACA JUGA:Bocah Berusia 7 Tahun Di Bengkulu Utara Digagahi Paman Sendiri
Di tengah harapan untuk bertemu, Maria, yang berkebangsaan Indonesia, sudah bersiap di Halim untuk menyambut suaminya. Dia berangkat dari Bali dan transit di Yogyakarta sebelum melanjutkan perjalanan menuju Jakarta.
"Istrinya sudah di Bandara IGN persiapan menuju Halim PK," ungkap Jansen. Sementara itu, rumah mereka di Bali tampak sepi. Meski demikian, pihak keluarga Philip di kediaman tersebut memilih untuk tidak memberikan komentar terkait kebebasan sang pilot.
Momen yang paling emosional terjadi ketika Philip sempat menghubungi Maria melalui video call sebelum dijemput. Saat itu, suasana haru menyelimuti komunikasi mereka.
Raut wajah Philip yang awalnya tegang seketika berubah saat mendengar dan melihat wajah keluarga yang telah lama dirindukannya. "Air mata pun jatuh ketika dirinya mengabarkan sudah bebas dari penyanderaan OPM," kata Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo.
Kegembiraan ini menjadi refleksi dari rasa syukur yang mendalam setelah melewati masa sulit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: