Fakta dan Dampak Gempa Sesar Garsela yang Goncang Kabupaten Bandung hingga 5,0

BACA JUGA:Bravo! Polisi Bongkar Laboratorium Tembakau Sintetis di Perumahan Mewah, 1 Pelaku Ditangkap

Getaran 4 MMI ini cukup kuat dirasakan oleh banyak orang yang berada di dalam rumah pada siang hari. Sementara itu, wilayah lain seperti Garut, Cianjur, Bandung, dan Tasikmalaya juga ikut serta merasakan getaran dengan intensitas 3 MMI yang lebih lemah.

Dampak dari gempa ini sangat bervariasi tergantung pada kondisi batuan di lokasi terdampak. Jika batuan di wilayah tertentu mampu memperkuat gelombang gempa, getaran yang awalnya 4 MMI bisa meningkat menjadi 5 MMI, bahkan berpotensi menyebabkan kerusakan lokal.

Berdasarkan update terbaru yang mengungkapkan bahwa terjadi kerusakan di beberapa lokasi di kawasan Bandung Selatan, termasuk di sebuah Sekolah Dasar (SD) di Kertasari, Kabupaten Bandung. Bangunan sekolah tersebut mengalami kerusakan mulai dari ringan hingga berat.

BACA JUGA:Alami Keretakan Rumah Tangga, Pasangan Sherina Munaf dan Baskara Mahendra Diisukan Lakukan Lavender Marriage

Tiga siswa dilaporkan terluka akibat runtuhnya plafon, dan seluruh siswa sementara dirawat di puskesmas setempat. Kerusakan paling parah terjadi di perpustakaan sekolah.

Gempa kerak dangkal yang disebabkan oleh Sesar Garsela terus menjadi ancaman serius bagi wilayah Garut dan sekitarnya. 

Dengan panjang sekitar 40 km, sesar ini membentang dari pesisir Garut hingga wilayah timur Bandung Raya, dan terus menunjukkan potensi memicu gempa bumi yang bisa berdampak pada ribuan penduduk di kawasan tersebut.

BACA JUGA:Viral! Warga Makassar Bangun Garasi Mobil di Jalan Umum, Ternyata Ini Penjelasan Pemilik

Itulah fakta dan dampak dari gempa sesar garsela yang goncang Kabupten Bandung dengan kekuatan hingga 5,0 pada Rabu kemarin.

 

Putri Nurhidayati

Sumber: