Ngeri, Ini 7 Dampak Kencaduan Game Online yang Harus Diwaspadai, Simak Tips Mengatasinya
Dampak Kecanduan Game Online--
Anak-anak yang lebih sering duduk bermain game cenderung tidak mendapatkan cukup latihan fisik, yang penting untuk perkembangan otot dan tulang mereka.
Akibatnya, anak dapat mengalami masalah pertumbuhan dan berisiko mengalami obesitas, yang memiliki dampak jangka panjang bagi kesehatan mereka.
BACA JUGA:Toyota New Fortuner Meluncur di Bengkulu, Dibekali Fitur Wifi Hotspot
7. Nyeri Sendi
Kebiasaan duduk dalam posisi yang tidak benar saat bermain game juga dapat menyebabkan nyeri sendi dan masalah muskuloskeletal.
Anak-anak dan remaja yang duduk membungkuk atau dalam posisi yang tidak nyaman saat bermain game berisiko tinggi mengalami kaku otot dan nyeri sendi.
Jika kebiasaan ini terus berlanjut, mereka bisa mengalami dampak jangka panjang pada kesehatan fisik mereka.
Berdasarkan pengamatan yang telah dijelaskan, kecanduan game online bukanlah masalah sepele yang bisa diabaikan. WHO bahkan telah mengklasifikasikan kecanduan game online sebagai gangguan mental yang memerlukan perhatian serius.
Oleh karena itu, penting bagi orang tua, pendidik, dan masyarakat untuk lebih peka terhadap dampak negatif yang ditimbulkan oleh kecanduan game.
BACA JUGA:Miris! Remaja 11 Tahun Diperkosa 2 Pria, Benarkah Polisi Tolak Laporan Korban?
Tips Mengatasi Kecanduan Game Online
Untuk membantu mengurangi dampak negatif dari kecanduan game online, berikut beberapa tips yang dapat diterapkan:
1. Jauhkan Diri dari Gadget
Kurangi waktu yang dihabiskan dengan perangkat elektronik. Cobalah untuk menjadwalkan waktu tanpa gadget setiap harinya.
2. Buat Jadwal Bermain Game
Tentukan waktu khusus untuk bermain game agar tidak mengganggu aktivitas lainnya, seperti belajar atau berinteraksi dengan keluarga.
BACA JUGA:10 Rekomendasi Tempat Wisata Lampung Terbaik dan Lagi Hits 2024, Cocok Buat Dikunjungi
3. Hindari Mencari Tahu Tentang Game
Cobalah untuk tidak terlalu mendalami informasi tentang game, seperti update terbaru atau strategi, agar minat bermain tidak semakin meningkat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: